Kamis, 21 Agustus 2025

Korea Selatan dan Korea Utara Memanas

AS Janji Bikin Pyongyang Menderita Jika Serang Korsel Dengan Senjata Nuklir

Pyongyang telah menguji coba lebih dari 100 rudal sejak awal 2022, dan bulan ini menguji rudal balistik antarbenua

Editor: Hendra Gunawan
KCNA
Kim Jong Un tengah berjalan bersama putrinya di landasan peluncuran rudal balistrik antarbenua terbaru milik Korea Utara. Korea Utara telah mengumumkan keberhasilan uji coba rudal balistik antarbenua (ICBM), Hwasong-18, berbahan bakar padat pertamanya pada Jumat (14/4/2023). 

Rudal jenis ini dapat dipindahkan dengan lebih mudah untuk menghindari deteksi sebelum peluncuran yang dapat dimulai dalam hitungan menit, dikutip dari CNN International.

Namun, kekurangannya adalah membutuhkan waktu berjam-jam untuk mengisi bahan bakar di lokasi peluncurannya.

Waktu pengisian ini dapat memberikan waktu bagi musuh untuk mendeteksi dan menetralisirnya, tulis Dempsey dalam sebuah analisis awal tahun ini.

PBB telah melarang pengujian rudal balistik, namun Korea Utara nekat melakukan banyak peluncuran dalam beberapa tahun terakhir karena ingin meningkatkan kekuatan militernya.

Tahun lalu, Korea Utara menguji rekor jumlah senjata, termasuk mesin berbahan bakar padat berdaya dorong tinggi.

Pada Februari 2023, Korea Utara menampilkan apa yang tampak seperti ICBM baru pada parade malam hari yang mewah di Pyongyang.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan