Perang Saudara di Sudan
Krisis Sudan: Gencatan Senjata Diperpanjang, Namun Pertempuran Terus Berlanjut
Meski ada perpanjangan gencatan senjata tambahan, ada laporan yang menyatakan bahwa pertempuran sengit terus berlangsung di ibu kota Sudan, Khartoum.
Penulis:
Fitri Wulandari
Editor:
Theresia Felisiani
Beberapa telah berjuang untuk sampai ke lapangan terbang yang digunakan untuk evakuasi.
Warga sipil setempat pun terus mengungsi dari ibu kota, di mana mereka menghadapi masalah dengan pasokan makanan, air dan bahan bakar.
Jumlah warga Sudan yang melarikan diri dari pertempuran di Darfur melebihi jumlah penduduk Chad di desa Koufroun di sisi lain perbatasan.
"Chad tidak akan mampu mempertahankan masuknya pengungsi jika situasi memburuk di Sudan," kata Donaig Le Du dari Unicef.
Sebelumnya, pertempuran pecah pada 15 April lalu sebagai akibat dari perebutan kekuasaan yang sengit antara tentara reguler Sudan dan RSF.
Komandan Angkatan Darat Sudan Jenderal Abdel Fattah al-Burhan dan Kepala RSF Jenderal Mohamed Hamdan Dagalo yang lebih dikenal sebagai Hemedti, tidak setuju dengan usulan negara untuk pindah ke pemerintahan sipil.
Khususnya tentang jangka waktu masuknya 100.000 RSF yang kuat ke dalam satuan tentara negara itu.
Kedua faksi takut kehilangan kekuasaan di Sudan karena pada kedua belah pihak itu ada orang yang bisa diadili di Pengadilan Kriminal Internasional atas kejahatan perang yang telah dilakukan di Darfur hampir 20 tahun lalu.
Sumber: https://www.bbc.com/news/world-africa-65414838.amp
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.