Minggu, 24 Agustus 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Peringatan Setahun Sabotase Pipa Nord Stream, Diselidiki 3 Negara hingga Pelaku Belum Terungkap

Serangan jaringan pipa Nord Stream tahun lalu memicu ketegangan geopolitik manakala Rusia tengah melancarkan invasi skala penuh ke Ukraina.

Kementerian Pertahanan Denmark
Lokasi kebocoran pipa Nord Stream. - Serangan jaringan pipa Nord Stream tahun lalu memicu ketegangan geopolitik manakala Rusia tengah melancarkan invasi skala penuh ke Ukraina. Apa yang terjadi dengan jaringan pipa Nord Stream? 

Pada saat yang sama, hancurnya jaringan pipa dapat membantu Gazprom menghindari klaim kompensasi atas gas yang tidak tersalurkan, meskipun perusahaan tersebut enggan untuk tetap membuka keran sebelum ledakan terjadi.

Kremlin dengan tegas membantah bertanggung jawab.

Rusia menuduh Amerika Serikat (AS) berada di balik serangan itu.

Moskow menyatakan bahwa sabotase tersebut “terjadi setelah ancaman berulang kali  terhadap Nord Stream oleh kepemimpinan Amerika Serikat”.

Pada Maret, Presiden Rusia Vladimir Putin menepis argumen bahwa Kyiv berada di balik ledakan tersebut, dan malah menyalahkan AS.

“Siapa yang tertarik? Secara teoritis, Amerika Serikat tertarik untuk menghentikan pasokan energi Rusia ke pasar Eropa dan memasoknya dalam jumlah besar,” kata Putin.

“Ledakan seperti itu, yang begitu kuat dan dalam, hanya dapat dilakukan oleh para ahli yang didukung oleh seluruh potensi negara yang memiliki teknologi yang relevan,” ucap Putin.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan