Rabu, 24 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Ibu di Israel Tulis Surat untuk Pejuang Hamas Berterima Kasih karena Perlakukan Anaknya Seperti Ratu

Ibu dari Israel menulis surat untuk Pejuang Hamas, dia menuliskan ucapan terima kasih atas kemanusiaan yang menurutnya sungguh hal yang luar biasa.

Penulis: Muhammad Barir
Tangkapan layar Twitter/@ShehabAgency
SURAT TERIMA KASIH- Surat ucapan terima kasih dari seorang ibu Israel kepada Hamas beredar di Internet. Ibu di Israel menulis surat untuk Pejuang Hamas, dia menuliskan ucapan terima kasih atas kemanusiaan yang menurutnya sungguh hal yang luar biasa. 'Terima kasih atas kemanusiaan yang luar biasa' katanya. Ibu di Israel bernama Danielle Aloni menulis surat emosional. 

Warga Israel yang jadi tawanan pun membalas lambaian tangan tersebut. Antara tentara dan sandera saling melambaikan tangan saat mereka berpisah.

Video kedekatan antara sandera dan pejuang Hamas saat pembebasan itu pun viral.

Rekaman yang dirilis oleh Hamas menunjukkan momen saat mereka menyerahkan sejumlah sandera ke Palang Merah selama gencatan senjata sementara dengan Israel.

Pertukaran tersebut terjadi di pusat Kota Gaza, sebuah wilayah yang diklaim berada di bawah kendali tentara Israel selama operasi militer baru-baru ini.

Pertukaran sandera gelombang ketiga ini termasuk 13 warga Israel, 3 warga Thailand, dan 1 warga negara Rusia.

Dalam momen perpisahan tersebut, para pejuang Hamas terlihat melambaikan tangan kepada para sandera.

Dari dalam mobil, sandera perempuan itu membalas lambaian tangan pejuang Hamas.

Baca juga: Kelompok Muslim Thailand Lakukan Dialog dengan Hamas untuk Jamin Pembebasan Sandera

Pembebasan tersebut, yang merupakan bagian dari pertukaran tahanan.

Ini bukan pertama kali, para sandera yang ditawan pejuang Hamas bersikap damai dengan para pejuang Palestina.

Sebelumnya pada bulan lalu, Kelompok militan Hamas membebaskan dua orang wanita israel berusia lanjut.

Momen yang menyentuh hati banyak orang ketika menyakiskan video seorang sandera Israel bernama Yocheved Lifschitz dibebaskan oleh pejuang Hamas pada hari Senin (23/10/2023) setelah hampir dua minggu disandera.

Beberapa detik sebelum momen pembebasan, Yocheved Lifschitz sempat memegang tangan seorang pejuang Hamas sambil mengucap kata Shalom.

"Shalom," kata Yocheved Lifschitz kepada Pejuang Hamas itu dalam Bahasa Ibrani yang artinya damai atau perdamaian dikutip dari BBC.

Saat jumpa pers, momen itu ditanyakan kepada Yocheved Lifschitz.  Ketika ditanya oleh wartawan mengapa Yocheved Lifschitz menjabat tangan pejuang Hamas yang menahannya sebelum dibebaskan?

Lifschitz melalui putrinya mengatakan para penyandera atau Pejuang Hamas itu telah memperlakukan dirinya dengan baik.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan