Jumat, 22 Agustus 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Frustasi Didemo Keluarga Sandera Israel, Netanyahu: Protes Ini Tidak Ada Gunanya

Benjamin Netanyahu frustasi karena didemo keluarga sandera Israel. Ia mengatakan protes ini tidak ada gunanya dan malah menguntungkan Hamas.

RONEN ZVULUN / POOL / AFP
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memimpin rapat kabinet mingguan di Kementerian Pertahanan di Tel Aviv pada 7 Januari 2024. -- Netanyahu mengatakan demonstrasi warga Israel tidak berguna. 

Dalam pidatonya, Netanyahu juga menekankan tujuannya dalam perang melawan Hamas di Jalur Gaza.

“Tujuan kami adalah melenyapkan Hamas, karena kami tidak bisa membiarkan angkatan bersenjata tetap berada di Gaza, dan perang tidak akan berakhir sampai misi tersebut selesai,” kata Netanyahu.

“Di antara kita ada yang meragukan kemampuan kita, tapi jumlahnya sedikit,” tambahnya, menyindir pihak yang meragukan kemampuan Israel.

lihat fotoPara pengunjuk rasa mengibarkan bendera nasional dan potret warga Israel yang disandera oleh militan Hamas Palestina di Gaza sejak 7 Oktober, dalam unjuk rasa menuntut pembebasan mereka di luar kediaman pribadi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Kaisarea utara Tel Aviv pada 27 Januari 2024.
Para pengunjuk rasa mengibarkan bendera nasional dan potret warga Israel yang disandera oleh militan Hamas Palestina di Gaza sejak 7 Oktober, dalam unjuk rasa menuntut pembebasan mereka di luar kediaman pribadi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Kaisarea utara Tel Aviv pada 27 Januari 2024.

Hamas Palestina vs Israel

Segera setelah Hamas meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023), Israel meluncurkan serangan besar-besaran di Jalur Gaza.

Kematian warga Palestina di Jalur Gaza mencapai 26.083 jiwa sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Sabtu (27/1/2024), 1.147 kematian di wilayah Israel, dan 369 kematian warga Palestina di Tepi Barat hingga Senin (22/1/2023).

Israel memperkirakan, masih ada kurang lebih 137 sandera yang ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan