Rabu, 27 Agustus 2025

Konflik Suriah

Ribuan Tentara Rusia Dilaporkan Masih Terjebak di Suriah, Pangkalan Militer Terancam

Personel militer Rusia dilaporkan terjebak di Suriah, menyusul tergulingnya Presiden Bashar al-Assad.

Editor: Hasanudin Aco
khaberni/HO
Orang-orang bersenjata di jalanan Hama. Setelah mengambil kendali atas sejumlah kota dan distrik strategis, termasuk Hama dan Homs, koalisi faksi oposisi anti-rezim Pemerintah Suriah, Sabtu (7/12/2024) mulai mengepung ibu kota, Damaskus. 

Pemimpin oposisi Suriah yang tidak disebutkan namanya telah menjamin keamanan lokasi militer dan diplomatik Rusia di negara itu, menurut kantor berita negara Rusia TASS.

Namun  tidak menjelaskan apakah hal itu hanya berlaku untuk pangkalan di Khmeimim dan Tartus, atau pos terdepan lainnya seperti Bandara Qamishli di timur laut.

Perdana Menteri Suriah Mohammad Ghazi al Jalali mengatakan bahwa otoritas Suriah yang baru akan membuat keputusan tentang masa depan pangkalan militer Rusia di Suriah, menurut media milik Saudi, Al Arabiya.

Situasi yang Tidak Stabil

Institut Studi Perang ( ISW ) mengatakan pada hari Minggu bahwa rincian pengaturan ini "masih belum jelas mengingat situasi politik yang tidak stabil dan berkembang pesat."

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan pangkalan militernya di Suriah "dalam keadaan siaga tinggi.

Saat ini, tidak ada ancaman serius terhadap keselamatan mereka."

Citra satelit dari hari Sabtu menunjukkan tiga pesawat Rusia, sebuah Ilyushin Il-76 dan sebuah pesawat angkut militer Antonov An-124 di Pangkalan Udara Khmeimim, mungkin untuk mengevakuasi aset militer dari negara tersebut.

Moskow akan membutuhkan "sejumlah besar" serangan udara untuk mengevakuasi Suriah dengan baik, kata ISW.

Lembaga pemikir di Washington, DC, itu juga mengatakan bahwa jatuhnya rezim Assad "merupakan kekalahan politik strategis bagi Moskow dan telah melemparkan Kremlin ke dalam krisis karena berupaya mempertahankan pangkalan militer strategisnya."

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan