Konflik Palestina Vs Israel
Gencatan Senjata di Gaza di Depan Mata, Draf Akhir Telah Diserahkan Hamas dan Israel
Para mediator di Doha, Qatar telah memberikan draf akhir kesepakatan gencatan senjata kepada Hamas dan Israel untuk mengakhiri perang di Gaza.
Penulis:
Whiesa Daniswara
Editor:
Nuryanti
Trump mengatakan akan ada "masalah yang harus diselesaikan", kecuali para sandera yang ditahan Hamas dibebaskan sebelum ia menjabat.
Sementara Biden juga telah berusaha keras untuk mencapai kesepakatan sebelum ia lengser.
Dikutip dari Reuters, seorang pejabat Hamas mengatakan bahwa ada beberapa kemajuan pada sejumlah isu inti.
Baca juga: Biden Dorong Netanyahu Setujui Gencatan Senjata di Gaza sebelum Trump Dilantik
"Kami tengah berupaya untuk segera menuntaskan apa yang tersisa," ujar pejabat Hamas tersebut.
Di sisi lain, Menteri Luar Negeri Israel, Gideon Saar mengatakan, dirinya mengucapkan terima kasih kepada AS karena sudah berupaya keras untuk merealisasikan pembebasan sandera.
"Ada kemajuan, terlihat jauh lebih baik dari sebelumnya," ungkap Saar.
Di Kairo, seorang pejabat keamanan Mesir mengatakan bahwa rancangan yang dikirim ke kedua pihak yang bertikai tidak memuat perjanjian akhir.
Namun, kata pejabat tersebut, rancangan tersebut "bertujuan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang belum terselesaikan yang telah menghambat negosiasi sebelumnya".
(Tribunnews.com/Whiesa)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.