Minggu, 28 September 2025

Gempa di Myanmar

50 Masjid Runtuh dalam Gempa Myanmar, Ratusan Jamaah Tewas Tertimbun Reruntuhan

Gempa di Myanmar: 50 masjid di Myanmar hancur akibat gempa berkekuatan 7,7 skala Richter yang mengguncang negara itu pada Jumat (28/3/2025).

Tangkapan layar YouTube Al Arabiya English
GEMPA MYANMAR - Tangkapan layar dari YouTube Al Arabiya English menunjukkan bangunan-bangunan rusak parah di Mandalay setelah gempa bumi berkekuatan 7,7 SR mengguncang Myanmar, Jumat (28/3/2025). Lebih dari 50 masjid di Myanmar hancur akibat gempa berkekuatan 7,7 skala Richter yang mengguncang negara itu pada Jumat (28/3/2025). 

Kerusakan Infrastruktur dan Tantangan Penyelamatan

Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) melaporkan bahwa gempa mengakibatkan kerusakan signifikan pada infrastruktur, termasuk jalan tol utama yang menghubungkan Yangon, Nay Pyi Taw, dan Mandalay.

Akibatnya, layanan transportasi terganggu dan operasi penyelamatan menjadi lebih sulit.

Militer Myanmar mengonfirmasi bahwa jalan, jembatan, serta bangunan mengalami kerusakan parah.

Proses pencarian dan penyelamatan korban masih terus dilakukan di daerah yang terdampak.

Krisis Pasokan Medis

OCHA juga menyoroti kekurangan pasokan medis yang memperburuk situasi.

Peralatan trauma, kantong darah, anestesi, dan alat medis lainnya semakin menipis, menghambat upaya penyelamatan.

Puluhan tenaga medis telah dikerahkan ke wilayah yang paling terdampak, seperti Mandalay, Magway, Nay Pyi Taw, dan Sagaing di bagian tengah dan barat laut Myanmar.

Sementara di bagian selatan, Kota Nyaungshwe, Kalaw, dan Pinlaung disebut sebagai wilayah yang paling parah terkena dampak gempa.

Baca juga: Wanita Selamat Setelah 30 Jam Terperangkap di Reruntuhan Apartemen Mandalay Pasca-Gempa Myanmar

Ketakutan Akan Gempa Susulan

Dikutip dari CNN, OCHA melaporkan bahwa ribuan warga memilih menghabiskan malam di jalan atau ruang terbuka karena takut akan gempa susulan.

Banyak rumah yang mengalami kehancuran, dengan setidaknya 1.200 rumah, 3 sekolah, dan satu hotel hancur akibat gempa.

Selain itu, pemadaman listrik dan gangguan sinyal semakin memperumit upaya penyelamatan dan komunikasi di wilayah terdampak.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan