Helikopter Terbelah di Udara dan Jatuh ke Sungai Hudson, CEO Siemens Spanyol Sekeluarga Tewas
Kecelakaan tragis ini menewaskan enam orang, termasuk CEO Siemens Spanyol Agustin Escobar, istrinya Merce Camprubi Montal, dan tiga anak mereka.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Tiara Shelavie
Helikopter itu diidentifikasi sebagai Bell 206, model yang umum digunakan dalam penerbangan wisata dan layanan pemerintah.
Federal Aviation Administration (FAA) dan National Transportation Safety Board (NTSB) telah membuka penyelidikan atas kecelakaan ini.
Michael Roth, pemilik New York Helicopters, menyatakan kepada New York Post bahwa ia terpukul dan belum mengetahui pasti penyebab kecelakaan.
“Satu-satunya hal yang saya lihat dari video adalah rotor utama tidak ada di helikopter,” katanya.
Pakar penerbangan Justin Green mengatakan, kegagalan mekanis membuat pilot tidak punya kesempatan menyelamatkan helikopter.
“Begitu daya angkat hilang, pesawat jatuh seperti batu,” katanya.
Helikopter itu sebelumnya digunakan untuk tur wisata dengan rute mengelilingi cakrawala Manhattan dan Patung Liberty.
Wali Kota New York Eric Adams mengatakan, semua jenazah telah ditemukan dan dikeluarkan dari air.
Foto-foto terakhir menunjukkan keluarga Escobar tersenyum saat hendak naik helikopter, hanya beberapa menit sebelum kecelakaan.
Ini menjadi salah satu kecelakaan helikopter wisata terburuk di New York dalam beberapa tahun terakhir.
Sejak 1977, setidaknya 38 orang telah tewas dalam kecelakaan helikopter di New York City.
Baca juga: Detik-detik Helikopter Jatuh di Sungai Hudson Dekat Patung Liberty, Kamis Sore Mencekam
New York Helicopters sebelumnya juga pernah mengalami insiden pada tahun 2013, ketika helikopter Bell 206 kehilangan daya dan harus mendarat darurat di Sungai Hudson.
Saat itu tidak ada korban jiwa.
Agustin Escobar menjabat sebagai CEO Siemens Spanyol sejak akhir 2022, dan sebelumnya memimpin divisi infrastruktur rel Siemens Mobility secara global.
Istrinya, Merce Camprubi Montal, bekerja sebagai manajer komersialisasi global di Siemens Energy di Barcelona.
Keduanya dikenal sebagai figur profesional yang disegani di industri teknologi Eropa.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.