Sabtu, 13 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Sirene Meraung-raung di Utara, Warga Israel Kocar-kacir, Houthi Tembakkan Rudal Balistik ke Israel

Pasukan Pertahanan Israel mengonfirmasi pada hari Jumat bahwa mereka telah mencegat rudal balistik yang diluncurkan dari Yaman oleh pejuang Houthi

Editor: Muhammad Barir
khaberni/tangkap layar
RUDAL BALISTIK - Tangkap layar Khaerni, Selasa (25/3/2025) menunjukkan peluncurkan rudal balistik kelompok Houthi dari Yaman yang menargetkan Tel Aviv, Israel. Houthi menegaskan, entitas Israel dan Israel menjadi sasaran serangan yang sah seiring dilakukannya lagi agresi militer Israel di Jalur Gaza. 

Serangan itu merupakan kedua dan ketiga kalinya rudal dari Yaman memicu sirene di wilayah utara.

Setelah serangan pertama, juru bicara militer Houthi, Yahya Sarea, mengklaim bahwa rudal tersebut diluncurkan ke Pangkalan Udara Ramat David di Israel utara, barat daya Nazareth.

Dalam kedua serangan tersebut, sebelum sirene berbunyi sekitar enam menit, peringatan peringatan dini dikeluarkan ke wilayah yang luas di Israel utara, memperingatkan warga sipil tentang serangan rudal jarak jauh melalui pemberitahuan push di ponsel mereka.

Sistem peringatan baru , yang baru-baru ini diaktifkan, menghadapi masalah awal karena tidak mengirimkan peringatan atau mengirimkan peringatan ke area yang lebih luas daripada jangkauan sirene

Peringatan dini hari Jumat lebih akurat daripada upaya sebelumnya untuk menggunakan sistem tersebut.

Sejak 18 Maret, ketika IDF melanjutkan Genosida di Jalur Gaza, Houthi di Yaman telah meluncurkan sekitar 25 rudal balistik dan beberapa pesawat nirawak ke Israel. 

Sekitar setengah dari rudal tersebut yang memicu sirene di negara itu dan ditembak jatuh, sementara yang lainnya gagal.

Sirene sering kali membuat ratusan ribu warga Israel kocar-kacir berlarian ke tempat perlindungan sepanjang malam, yang menyebabkan sejumlah orang cedera dalam perebutan tersebut. 

Sirene merupakan tindakan pencegahan terhadap jatuhnya puing-puing dari intersepsi yang terkadang menyebabkan cedera.

Dalam beberapa minggu terakhir, Amerika Serikat telah melancarkan serangan udara besar-besaran di Yaman terhadap Houthi, yang menargetkan kepemimpinan dan infrastruktur mereka.

 


SUMBER: THE MEDIA LINE, TIMES OF ISRAEL

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan