Kecelakaan Pesawat Air India
Tangis Satu-satunya Korban Selamat Air India Sambut Jenazah Sang Kakak di Kampung Halaman
Viswashkumar Ramesh, satu-satunya penyintas jatuhnya Air India, menangis saat jenazah kakaknya tiba di kampung mereka di Diu.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Suasana duka menyelimuti rumah keluarga Viswashkumar Ramesh, di Diu saat peti jenazah Ajay Ramesh tiba pada Selasa (17/6/2025).
Tangis pecah, terutama dari adik korban, Viswashkumar Ramesh.
Viswashkumar merupakan pria berusia 40 tahun yang menjadi satu-satunya orang selamat dari kecelakaan pesawat Air India AI171 yang menewaskan 241 orang lainnya.
Dalam video yang dibagikan Al Jazeera, Vishwash terlihat memeluk peti mati kakaknya.
Ia tak kuasa membendung ratap tangis.
Viswashkumar masih belum percaya selamat dari tragedi yang merenggut nyawa orang yang paling dekat dengannya.
“Saya bisa dengar suara saya memanggilnya… Tapi tak ada jawaban,” kata Vishwash kepada BBC, penuh haru.
“Saya hidup, tapi separuh jiwa saya ikut mati hari itu.”
Kronologi Kecelakaan Maut AI171
Pada Kamis (12/6/2025), sekitar pukul 13.38 IST, penerbangan AI171 Boeing 787‑8 Dreamliner lepas landas dari Ahmedabad menuju London–Gatwick, setelah sebelumnya transit dari New Delhi, dikutip dari BBC.
Dalam 10–30 detik setelah takeoff, pesawat mencapai ketinggian sekitar 160–190 meter, lalu tiba-tiba kehilangan daya angkat dan mengeluarkan panggilan “mayday” sebelum menghantam gedung asrama mahasiswa di area medis BJ Medical College, menciptakan ledakan besar.
Baca juga: Bos Boeing Datangi Langsung Markas Air India, Diduga Bahas Mesin Pesawat Dreamliner yang Kecelakaan
Terdapat lebih dari 100.000 liter bahan bakar yang memicu kobaran api dahsyat, dikutip dari theguardian.com.
Identitas Penumpang Penerbangan Air India
Dikutip dari Global Times, maskapai Air India menyampaikan bahwa penerbangan AI171 tujuan London Gatwick mengalami kecelakaan tak lama setelah lepas landas dari Ahmedabad.
Pesawat jenis Boeing 787-8 tersebut lepas landas pada pukul 13.38 waktu setempat dan membawa total 242 orang, yang terdiri atas penumpang dan awak pesawat.
Penumpang dan awak di pesawat: 241 orang
Korban jiwa di pesawat: 241 orang
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.