Iran Jamin Konflik yang Terjadi antara Negaranya dengan Israel Tak Akan Merembet ke ASEAN

TRIBUNNEWS.COM - Iran menegaskan konflik yang tengah berlangsung antara negaranya dengan Israel tidak akan ikut menyeret negara-negara sekutu mereka ke dalamnya.

Pihak Iran juga berani menjamin konflik dengan Israel tersebut tak akan mengganggu stabilitas kawasan Asia, termasuk kawasan Asia Tenggara.

Hal ini disampaikan oleh Valiollah Mohammadi Nasrabadi selaku Duta Besar Iran untuk Malaysia sebagai bagian dari upaya diplomatik Teheran untuk meredam kekhawatiran internasional terkait eskalasi ketegangan di Timur Tengah.

Dikutip dari Astro Awani, pernyataan resmi tersebut dibagikan ke publik Malaysia pada Kamis hari ini (26/6/2025).

Alih-alih membuat negara-negara ASEAN khawatir terseret ke dalamnya, Nasrabadi menilai masalah yang tengah mereka alami dengan Israel justru memperkuat kerja sama ekonomi dan diplomatik negaranya dengan anggota ASEAN yang selama ini juga sudah dekat,

Nasrabadi menekankan pentingnya hubungan multilateralisme guna menghadapi tantangan global seperti apa yang tengah terjadi di negaranya saat ini.

Duta Besar Iran untuk Malaysia berusia 63 tahun tersebut menyebut Iran memiliki minat kuat untuk memperluas hubungan dengan negara-negara ASEAN melalui platform kerja sama kolektif.

Nasrabadi juga menegaskan hubungan bilateral antara Iran dan Malaysia tetap kokoh meskipun adanya konflik regional.

"Konflik saat ini tidak akan memengaruhi kerja sama yang telah terjalin baik selama ini," ujarnya dalam wawancara khusus bersama Astro Awani.

Lebih lanjut, Iran mendesak komunitas internasional, termasuk ASEAN, untuk mengutuk tindakan Israel yang dianggap melanggar hukum internasional.

Nasrabadi mencatat, organisasi seperti OKI (Organisasi Kerja Sama Islam), Liga Arab, dan BRICS telah mengambil sikap serupa.

Baca juga: Netanyahu Pusing, 39.000 Warga Israel Tuntut Ganti Rugi Usai Rumah Hancur Dihantam Rudal Iran

Karena hal tersebut, Teheran juga turut berharap agar negara-negara anggota ASEAN ikut bersuara atas kejadian yang menimpa negara mereka.

Terkait kekhawatiran terhadap keamanan rute maritim strategis, Iran memberikan jaminan mereka tidak akan memblokir akses ke Selat Hormuz seperti yang selama ini sempat dihembuskan oleh sejumlah media.

Selat Hormuz sendiri merupakan salah satu jalur perdagangan kritis bagi negara tetangga dan dunia. 

Langkah ini dinilai penting untuk menjaga stabilitas ekonomi global di tengah eskalasi ketegangan.

Pernyataan Iran ini muncul di tengah kekhawatiran luas atas potensi dampak konflik Timur Tengah terhadap ekonomi global, termasuk risiko gangguan pasokan energi dan krisis kemanusiaan. 

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres, kembali menyerukan gencatan senjata dan dialog damai, sedangkan Prancis menegaskan posisinya, Iran tidak boleh mengembangkan senjata nuklir.

lihat foto

(Tribunnews.com/Bobby)