Dekat China, Korea Utara Bangun Pangkalan Rahasia Rudal yang Mampu Hantam Amerika 

Dekat China, Korea Utara Bangun Pangkalan Rahasia Rudal yang Mampu Hantam Amerika 

TRIBUNNEWS.COM - Pusat Studi Strategis dan Internasional di Washington D.C, Amerika Serikat (AS) mengatakan kalau Korea Utara memiliki pangkalan militer rahasia yang dijaga ketat di dekat desa Sinbongdongli, sekitar 17 mil dari perbatasan Cina.

Laporan Wall Street Journal, mengutip pusat tersebut, mengatakan kalau Korea Utara telah mendirikan pangkalan militer rahasia di dekat perbatasannya dengan China.

Baca juga: China Perkenalkan ZTZ-201: Tank Generasi Keempat dengan Mesin Hibrida, AI, dan Kemampuan Anti-Drone

Pangkalan militer rahasia ini diyakini digunakan untuk menyimpan rudal balistik jarak jauh.

Menurut laporan pusat tersebut, pangkalan Sinbong-dong kemungkinan berisi rudal balistik antarbenua, termasuk rudal yang mampu membawa hulu ledak nuklir.

Ancaman Nuklir Buat AS

Laporan tersebut memperingatkan, rudal-rudal ini "dapat menimbulkan ancaman nuklir bagi Asia Timur dan AS."

Laporan tersebut menyatakan, pangkalan tersebut merupakan salah satu dari "15 hingga 20 pangkalan rudal balistik, fasilitas pemeliharaan dan dukungan, serta fasilitas penyimpanan rudal dan hulu ledak yang belum diumumkan oleh Korea Utara."

Laporan ini merupakan "studi mendalam pertama yang bersumber dari sumber terbuka yang mengonfirmasi keberadaan al-Qaeda."

Penemuan pangkalan itu diumumkan saat pemimpin Korea Utara Kim Jong Un baru-baru ini menyerukan "ekspansi cepat" kemampuan nuklir negaranya.

Sebagai negara berkekuatan nuklir, Korea Utara bersikeras tidak akan menyerahkan senjatanya dan telah mendeklarasikan dirinya sebagai negara berkekuatan nuklir yang "tidak dapat diubah".

Laporan tersebut menyatakan, rudal yang disimpan di pangkalan ini dapat menghantam daratan AS.

Menurut Pusat Studi Strategis dan Internasional, pembangunan pangkalan itu dimulai sekitar tahun 2004 dan mulai beroperasi satu dekade kemudian, namun lokasinya tetap dirahasiakan hingga saat ini.

Lokasi Dekat China, AS Serba Salah

Pusat Studi Strategis itu mengatakan mereka mengungkap lokasi pangkalan itu berdasarkan wawancara dengan sumber-sumber informasi, dokumen-dokumen yang tidak diklasifikasikan, citra satelit, dan informasi sumber terbuka.

"Ini sama sekali bukan kabar baik," kata Victor D. Cha, salah satu penulis laporan dan mantan pejabat Dewan Keamanan Nasional.

"Korea Utara tidak membutuhkan banyak waktu untuk meluncurkan rudal-rudal ini, sehingga sulit untuk menghancurkannya sebelum peluncuran."

Cha menambahkan, keberadaan pangkalan Sinpong-dong yang begitu dekat dengan perbatasan China adalah tindakan disengaja.

"Korea Utara menempatkan pangkalan-pangkalan rudal ini di dekat perbatasan Tiongkok untuk mempersulit Amerika Serikat dalam mempertimbangkan pengebomannya," kata laporan itu.