Konflik Palestina Vs Israel
Kapal-kapal Armada Global Sumud Jadi Target Ledakan dan Drone
Para aktivis di atas armada kapal menuju Gaza diserang oleh beberapa drone, menjadi sasaran jatuhnya benda-benda, dan komunikasi mereka terganggu.
Editor:
Muhammad Barir
Satu video yang diunggah di laman Instagram resmi armada itu memperlihatkan sebuah ledakan yang katanya direkam dari kapal Spectre.
Dalam video lain yang diunggah di laman yang sama, aktivis Brasil Thiago Avila mengatakan empat perahu telah “dijadikan sasaran alat pelempar drone” sesaat sebelum ledakan lain terdengar di latar belakang.
Awal bulan ini, GSF menyatakan bahwa mereka diserang oleh pesawat tanpa awak selama dua hari saat bertugas di Tunisia. Tidak ada penumpang atau awak yang terluka selama peristiwa tersebut.
Saat itu, Kementerian Dalam Negeri Tunisia mengatakan setidaknya satu laporan mengenai pesawat tanpa awak tersebut “tidak memiliki dasar kebenaran”.
Armada yang membawa aktivis, termasuk aktivis iklim Swedia Greta Thunberg , berlayar dari Barcelona pada akhir Agustus untuk “mendobrak pengepungan ilegal Gaza”, kata penyelenggara.
Saat ini jumlahnya 51 kapal, yang sebagian besar berlokasi di lepas pantai Pulau Kreta, Yunani.
Israel mengatakan pada hari Senin bahwa mereka tidak akan mengizinkan armada tersebut mencapai Gaza. Israel memblokir dua upaya sebelumnya oleh para aktivis untuk mencapai Gaza melalui laut pada bulan Juni dan Juli.
Beberapa Drone Serang Armada bantuan yang membawa aktivis menuju Gaza
Penyelenggara armada bantuan menuju Gaza dan aktivis pro-Palestina mengatakan Selasa malam mereka mendengar ledakan dan melihat beberapa pesawat tak berawak yang menargetkan beberapa kapal mereka, yang saat ini berada di lepas pantai Yunani.
"Beberapa drone, benda tak dikenal dijatuhkan, komunikasi terputus, dan ledakan terdengar dari sejumlah kapal," kata Flotilla Sumud Global dalam sebuah pernyataan, tanpa menambahkan apakah ada korban jiwa.
“Kami menyaksikan operasi psikologis ini secara langsung, saat ini, tetapi kami tidak akan terintimidasi,” kata pernyataan itu.
Aktivis hak asasi manusia Jerman dan anggota armada Yasemin Acar mengatakan dalam sebuah video yang diunggahnya di Instagram bahwa lima kapal telah diserang.
"Kami hanya membawa bantuan kemanusiaan," ujarnya. "Kami tidak punya senjata. Kami tidak mengancam siapa pun. Israel -lah yang membunuh ribuan orang (dan) membuat seluruh penduduk kelaparan."
Dalam video sebelumnya, Acar mengatakan para aktivis telah "melihat 15 hingga 16 drone," dan menambahkan bahwa radio mereka telah diredam karena musik keras terdengar.
Konflik Palestina Vs Israel
Jalur Kehidupan Gaza Runtuh, PBB Peringatkan Warga Hadapi Kelaparan dan Neraka Kemanusiaan |
---|
Trump Ajak Prabowo dan Pemimpin Arab Muslim Kumpul, Bahas Cara Akhiri Perang Gaza |
---|
Prabowo Tegaskan Indonesia Siap Kirim 20.000 Pasukan Perdamaian di Gaza dan Lainnya |
---|
Prabowo di Markas PBB: Anak-anak Kita Sedang Menyaksikan Kepemimpinan Dunia |
---|
Prabowo Serukan Perdamaian Palestina-Israel: Dua Keturunan Abraham Harus Hidup Harmoni |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.