BBC Minta Maaf Terkait Framing Pemberitaan Trump, Upayakan Tak Perlu sampai Harus Ganti Rugi

Ringkasan Berita:

• BBC resmi mengirimkan ucapan permintaan maaf pribadi kepada Presiden AS Donald Trump terkait kesalahan penyuntingan video pidatonya dalam program “Panorama”
• Tudingan pemberitaan firnah senada juga diajukan oleh The Telegraph kepada BBC melalui program "newsnight"
• Posisi BBC kian terpojok setelah bocornya laporan internal perusahaan yang menunjukkan kisruh dalam pengelolaan editorial pemberitaan yang menyebabkan dua petinggi perusahaan mundur

TRIBUNNEWS.COM - Korporasi Penyiaran Inggris atau British Broadcasting Corporation (BBC) resmi mengirimkan permintaan maaf pribadi kepada Presiden AS Donald Trump pada Kamis waktu setempat (13/11/2025).

Namun demikian dalam pernyataan maafnya tersebut BBC terus mengupayakan secara tersirat agar tuntutan ganti rugi dari Donald Trump tak akan berlanjut ke pengadilan.

Hal ini dikarenakan BBC menilai tuntutan ganti rugi dari tim kuasa hukum Trump untuk lembaga penyiaran publik Inggris tersebut tak memiliki dasar hukum yang kuat .

Tuntutan ganti rugi Donald Trump kepada BBC ini sendiri diajukan karena dugaan adanya framing pemberitaan konten dokumenter yang disebut tim hukumnya sebagai tindakan memfitnah.

Adapun dokumenter BBC yang dipermasalahkan oleh Trump tersebut tayang dalam program berita "Panorama".

Program Panorama yang dinilai mengandung konten fitnah terhadap Trump tersebut ditayangkan sebelum pemilihan presiden AS pada 2024

Fitnah yang dimaksud oleh tim kuasa hukum Trump adalah penggabungan tiga bagian pidato Trump pada 6 Januari 2021.

Pidato ini disampaikan Trump ketika para pendukungnya kala itu menyerbu Gedung Capitol di akhir masa periode pemerintahannya dahulu.

Hasil suntingan yang dibuat BBC itu menciptakan kesan framing seolah Trump menyerukan kekerasan.

"Meski BBC dengan tulus menyesalkan cara klip video tersebut disunting, kami tetap berkeyakinan tidak ada dasar untuk tuntutan pencemaran nama baik," ujar BBC dalam pernyataannya.

Penegasan bahwa BBC menilai tidak adanya dasar unsur terkait pencemaran nama baik Trump dalam dokumenter di Panorama ini pun dinilai sebagai langkah penolakan klaim ganti rugi finansial dari tim kuasa hukum sang Presiden AS secara tidak langsung.

Dalam pernyataannya, BBC menyebut bahwa surat tersebut juga dikirim langsung secara pribadi oleh Samir Shah selaku ketua perusahaan pada Kamis 

Baca juga: Merasa Dirugikan, Trump Ancam Gugat BBC Rp16,6 Triliun Terkait Skandal Penyuntingan Pidatonya

"Samir Shah telah mengirim surat pribadi ke Gedung Putih untuk menyampaikan permintaan maaf dirinya dan korporasi atas kesalahan suntingan tersebut." ungkap BBC seperti yang dikutip dari Reuters.

Sebelumnya, Shah juga telah meminta maaf kepada komite pengawas parlemen Inggris dan menyebut suntingan pada pemberitaan Trump itu sebagai "kesalahan penilaian." 

Dalam pernyataan pada Kamis, BBC juga menambahkan bahwa pihaknya tidak berencana untuk menayangkan kembali dokumenter Trump tersebut di semua platformnya.