Sabtu, 23 Agustus 2025

Ada Benjolan Tidak Terasa Sakit Segera Periksa ke Dokter

Jika ada benjolan di payudara dan tidak sakit, kita sebaiknya waspada.

Penulis: Agustina Rasyida
Editor: Rachmat Hidayat
zoom-inlihat foto Ada Benjolan Tidak Terasa Sakit Segera Periksa ke Dokter
Net
Ilustrasi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jika ada benjolan di payudara dan tidak sakit, kita sebaiknya waspada. Karena hal ini bisa mengindikasikan kanker payudara.

"Jika sudah ada benjolan, no pain, ini mengerikan. Langsung diperiksakan ke dokter," ujar dr. Samuel J. Haryono, Sp.B(K) Onk dari Rumah Sakit Kanker Dharmais, Sabtu (27/10/2012), di Plaza Senayan, Jakarta.

Menurut Samuel, pasien maupun survivor kanker payudara semakin muda. Karakteristik tersebut banyak ditemui di Indonesia, survivor kanker payudara banyak ditemukan pada usia 35 - 45 tahun.

Hal ini bertolak belakang dengan dunia barat, terutama Eropa, kanker banyak mengenai survivor usia 50 tahun ke atas. Negara-negara Eropa terkenal paling banyak pasien kanker, sedangkan Turki dikenal paling rendah.

"Indonesia dilaporkan usia muda lebih banyak, dibanding negara Eropa. Berapa persen, kami belum ada penelitian atau pencatatan lebih lanjut."

Di sisi lain, pengobatan yang digunakan pada pasien kanker payudara usia produktif lebih agresif, dibanding pasien usia lanjut. Hal ini dikarenakan derajat keganasan sel-sel kanker pun agresif.

"Orang yang dinyatakan stadium dini, pakai pengobatan alternatif, itu bisa bahaya."

Dikhawatirkan pengobatan tidak komprehensif, sehingga penyakit bergerak ke stadium lanjut, dan tanpa perubahan.

Dokter yang berprakter di RS Siloam MRCCC ini menemukan sebanyak 30 persen pasien datang ke dokter dan diobati secara medis menunjukkan perubahan yang cukup signifikan. 70 persen stadium lanjut yang harus ditangani secara intensif.

Samuel mencontohkan, pasien dengan stadium 3B kanker payudara, cepat atau lambat merembet ke stadium 4. Hal ini mengindikasikan, sel kanker bisa menyebar ke organ vital.

"Semakin awareness, survivor makin tinggi, semakin cepet sembuh, biaya rendah."

Semantara itu, untuk menghilangkan kecemasan survivor kanker, mereka harus melakukan check up tiga bulan sekali dalam lima sampai sepuluh tahun pertama (tergantung rekomendasi dokter), selanjutnya setahun sekali.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan