5 Tips Hadapi Resesi di Depan Mata Agar Kondisi Keuangan Aman
Perencana keuangan atau financial planner, Mimien Soesanto, memberikan sejumlah tips agar kondisi finansial tetap terjaga di ambang resesi ekonomi.
Penulis:
Wahyu Gilang Putranto
Editor:
Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Resesi dipastikan akan terjadi pada perekonomian Indonesia di kuartal III tahun 2020.
Pemerintah memproyeksikan pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi di kisaran minus 2,9 persen hingga minus 1 persen.
Sebelumnya pada kuartal II lalu, pertumbuhan ekonomi minus 5,32 persen.
Lantas apa yang harus dilakukan sebagai individu untuk menghadapi masa sulit karena resesi akibat pandemi Covid-19?
Perencana keuangan atau financial planner, Mimien Soesanto, menyarankan agar tetap membelanjakan uang namun dengan banyak pertimbangan.
"Secara masing-masing individu, ketika menghadapi resesi akibat pandemi, yang perlu dilakukan adalah tetap membelanjakan uang," ungkap Mimien dalam program Overview Tribunnews, Kamis (1/10/2020).

Baca: Cara Atur Alokasi Gaji Bulanan, Formula 10 20 30 40 Bisa Digunakan, Bisa Nabung hingga Sedekah
Mimien menilai ekonomi akan keluar dari jurang resesi jika roda perekonomian tetap berjalan.
"Memang cash is a king, namun jangan berhenti membelanjakannya, namun dengan banyak perhitungan," ungkapnya.
Berikut 5 tips menurut Mimien agar finansial tetap aman di masa resesi :
1. Menabung Dana Darurat

Mimien menyebut ada baiknya setiap orang memiliki tabungan dana darurat.
"Selama tujuh bulan pandemi mungkin dana darurat tergerus, tapi kita harus tetep menabung karena kita tidak tahu ke depan seperti apa," kata Mimien.
Dengan adanya dana darurat, Mimien menyebut akan lebih tenang dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Baca: Indonesia di Ambang Resesi, Ekonom: Harus Optimis, Kita Pernah Alami Kondisi yang Lebih Parah
2. Potong Pengeluaran Bulanan

Selanjutnya, Mimien menyarankan agar masyarakat bisa mengurangi pengeluaran bulanan.