Apa Itu Strict Parent dan Apa Akibatnya Jika Orang Tua Terlalu Keras pada Anaknya?
Mengenal strict parent dan akibatnya jika orang tua terlalu ketat kepada anaknya. Ada banyak konsekuensi.
Penulis:
Tiara Shelavie
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
Orang tua otoritatif memiliki harapan yang tinggi untuk anak-anak, menetapkan batas, tetapi hangat dan mengayomi.
Gaya pengasuhan ini telah dikaitkan dengan banyak hasil positif bagi anak-anak.
Apa yang Dilakukan Orang Tua Otoritatif
Saat mengasuh anak, orang tua yang otoritatif akan:
- Memiliki harapan yang masuk akal dan sesuai usia
- Membantu anak-anak mengembangkan keterampilan mengatasi masalah alih-alih hanya menghukum
- Membantu anak-anak belajar mengelola frustrasi dan situasi yang menyakitkan
- Mendorong anak untuk mandiri
- Mendorong komunikasi terbuka
- Mencontohkan perilaku yang sesuai untuk anak-anak
- Beradaptasi dengan keadaan yang berbeda
- Mendengarkan anak-anak mereka
- Menetapkan batasan yang konsisten
Manfaat Pengasuhan Otoritatif
Meskipun pola asuh otoritatif dan otoriter mungkin terdengar serupa, mereka memiliki hasil yang sangat berbeda.
Anak-anak dari orang tua yang otoritatif cenderung:
- Memiliki hubungan dekat dengan orang tuanya
- Percaya diri dan memiliki harga diri yang tinggi
- Dapat mengelola agresi mereka dengan baik
- Bertanggung jawab dan kooperatif
- Bertanggung jawab secara sosial
- Mengatur diri sendiri
- Menjadi lebih bahagia, lebih sukses, dan lebih mampu dalam berbagai hal
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)