Bursa Capres
Loyalis Ganjar Pranowo Saingi Dewan Kolonel Puan Maharani, Makin Sengit Menuju Pilpres 2024
Sesudah loyalis Puan Maharani membentuk Dewan Kolonel, kini giliran loyalis Ganjar Pranowo membentuk Dewan Kopral.
Penulis:
garudea prabawati
Editor:
Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Puan Maharani dan Ganjar Pranowo, politikus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), hangat menjadi sorotan menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Beberapa pengamat menyebut, rivalitas antara Puan Maharani dan Ganjar Pranowosemakin nyata terlihat.
Termasuk belum lama ini, Ganjar Pranowo kembali tak diundang dalam acara yang dihadiri Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Puan Maharani di Semarang.
Padahal posisi Ganjar merupakan kepala daerah, Gubernur Jawa Tengah yang merupakan basis terbanyak pemilih PDIP.
Ganjar Pranowo pun tak banyak berkomentar soal itu.
Terkini, loyalis Ganjar ingin menyaingi loyalis Puan yang membentuk Dewan Kolonel.
Baca juga: Kubu Ganjar Pranowo Bentuk Dewan Kopral Tandingi Dewan Kolonel Pendukung Puan Maharani
Diberitakan Tribunnews sebelumnya, Dewan Kolonel dibentuk oleh beberapa anggota DPR RI Fraksi PDIP untuk mendukung Puan Maharani menjadi calon presiden (capres) 2024, dengan meningkatkan elektabilitas Puan.
Pembentukan tim dengan nama Dewan Kolonel ini diusulkan oleh anggota DPR Fraksi PDIP Johan Budi dan dikoordinatori oleh Trimedya Panjaitan.
Dewan Kolonel beranggotakan 12 orang yang berada di 11 komisi berbeda di DPR.
Mereka adalah anggota berasal dari Komisi I, yakni Dede Indra Permana dan Sturman Panjaitan.
Kemudian Junimart Girsang dari Komisi II DPR.
Selanjutnya, Trimedya Panjaitan Komisi III, Riezky Aprilia Komisi IV, Lasarus Komisi V, Adi Satriyo Sulistyo Komisi VI, Dony Maryadi Oekon Komisi VII.
Esti Wijayati dari Komisi VIII, Abidin Fikri Komisi IX, Agustin Wilujeng Komisi X.
Terakhir sari Komisi XI yaitu Hendrawan Supratikno dan Masinton Pasaribu.
Loyalis Ganjar bentuk Dewan Kopral

Baca juga: Megawati Merespon Pembentukan Dewan Kolonel untuk Dukung Puan Maharani Capres