Kamis, 28 Agustus 2025

Pengamat: Tak Mesti Jawa, Sumatera, atau Sulawesi, Semua Warga Negara Punya Hak Jadi Presiden

Tak mesti Jawa, tak mesti Sumatera, tak mesti Sulawesi, tapi kita semua punya hak untuk menjadi seorang presiden.

Editor: Adi Suhendi
tribun timur/muhammad abdiwan
Akademisi Universitas Hasanuddin, Dr Iqbal Latief mengungkap tantangan calon presiden luar pulau Jawa dalam Pemilu 2024. Hal tersebut diungkapkannya dalam diskusi bertema Jawa adalah kunci Pemilu 2024 di Aula Prof Syukur Abdullah, FISIP Universitas Hasanuddin (Unhas), Senin (14/11/2022). 

"Pak Jusuf Kalla bertarung di 2009, tapi dengan potensi diri yang dimiliki bisa bertarung. Paling penting sebenarnya adalah proses pemilu tak membuat kita bercerai berai. karena kita ini negara paling gampang konflik. Kita ini sangat pluralistik,” kata Dr Iqbal Latief.

Iqbal mewanti-wanti masyarakat soal politik sumbu pendek seringkali menjangkiti masyarakat Indonesia jelang Pemilu 2024.

"Kita kenal dengan istilah politik sumbu pendek. Begitu ada sesuatu langsung meledak, nanti baru dipikir ternyata salah. Yang paling penting, jangan sampai Pemilu atau Pilpres membuat garis sangat panjang dan lama," katanya.

Ia menjelaskan bangsa Indonesia sudah punya pengalaman pada Pemilu 2019.

“Ada dulu cebong dan kampret itu jangan sampai kembali lagi di Pemilu 2024,” katanya.

Iqbal menganggap Jawa adalah Kunci adalah realitas sosial.

“Tapi prinsip kita selama ini adalah harmoni. Kalau presidennya kebetulan lahir di Jawa, tapi presidennya diharapkan kebetulan lahir di timur,” ujarnya.

Sehingga, Iqbal pun setuju dengan pasangan pelangi.

“Karena keharmonisan dalam politik akan berefek ke dimensi lain. Saya melihat isu Jawa adalah Kunci adalah bagian dari diskursus politik supaya anak muda tak alergi dengan politik,” katanya.

Dalam akhir pemaparannya, dalam Pemilu 2024 ada dua kondisi yakni ideal dan realistik.

“Dalam kondisi ideal, kita semua punya hak yang sama untuk menjadi presiden. Tapi dalam kondisi realitas, kita juga harus memahami satu kesatuan yang utuh,” katanya. (faqih imtiyaaz/wahyudin tamrin/hasim arfah)

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan