Kamis, 21 Agustus 2025

Pemilu 2024

Fenomena Politisi Pindah Partai Jelang 2024: Soekarwo ke Golkar, Rian Ernest Belum Tentukan Parpol

Memasuki tahun politik menjelang Pemilu 2024, fenomena politisi pindah partai akan semakin ramai. Berikut beberapa di antaranya.

KOMPAS.com / ANDRI DONNAL PUTERA
Rian Ernest mengundurkan diri dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Rian mengaku saat ini tengah mengambil jarak sejenak untuk menata langkah ke depan. 

Selain itu, Dave menerangkan Soekarwo bukan asing lagi bagi Partai Golkar. Sebab, sebelumnya
pernah menjadi Sekretaris Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Jawa Timur.

"Pernah menjabat juga sebagai Sekretaris AMPI Jawa Timur," ungkap Dave.

Partai Demokrat pun buka suara soal kabar yang menyebutkan eks Gubernur Jawa Timur sekaligus kader senior Demokrat Soekarwo, hengkang dan memilih kembali ke Partai Golkar.

Herman Khaeron selaku Ketua Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) Partai Demokrat mengatakan sampai saat ini pihaknya belum menerima surat pengunduran diri dari Pakde Karwo.

"Pak De Karwo memang sudah tidak aktif di PD sejak Pemilu 2019 karena menjadi komisaris di BUMN. Jika saat ini bergabung di partai lain saya tidak tahu karena tidak ada surat pengunduran dirinya," kata Herman.

Soal kabar hengkangnya Pakde Karwo, Herman mengaku belum tahu banyak informasi tersebut.

Dia menilai bisa jadi Pakde Karwo hengkang lantaran dinamika di DPD Demokrat Jawa Timur.

"Atau boleh jadi karena Bayu menantunya kalah kontestasi pada waktu musda Jawa Timur oleh Emil Dardak," kata Herman.

Namun Herman menegaskan dirinya tetap berkomunikasi dengan Pakde Karwo sampai saat ini secara baik-baik.

"Komunikasi personal baik-baik saja, dan saya tidak tahu saat ini masih di komisaris BUMN atau tidak. Kalau di komisaris BUMN kan tidak boleh berpartai," pungkasnya.

Rian Ernest

Selain Pakde Karwo, kabar politisi pindah partai juga berhembus kepada Politikus muda Rian Ernest.

Rian pun buka suara terkait langkah politik selanjutnya setelah ia mengundurkan diri dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Mantan Direktur Advokasi dan Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat PSI itu mengaku saat ini tengah mengambil jarak sejenak untuk menata langkah ke depan.

"Saat ini saya sedang mengambil jarak sejenak, untuk berpikir menata langkah ke depan, sambil menghabiskan waktu bersama istri dan kedua anak kami," kata Rian Ernest.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan