Minggu, 10 Agustus 2025

Pilpres 2024

Pengamat Sebut PDIP Butuh Masukan dari Pihak Lain Soal Nama Capres 2024

PDIP disebut membutuhkan suara dari pihak lain untuk memberikan masukan soal siapa calon presiden (capres) yang akan didukungnya di Pilpres 2024.

Instagram @ganjar_pranowo
Ganjar Pranowo bersama Megawati Soekarnoputri. PDIP disebut membutuhkan suara dari pihak lain untuk memberikan masukan soal siapa calon presiden (capres) yang akan didukungnya di Pilpres 2024. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Parameter Politik Adi Prayitno mengatakan, PDI Perjuangan (PDIP) membutuhkan suara dari pihak lain untuk memberikan masukan soal siapa calon presiden (capres) yang akan didukungnya di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Adi menuturkan, saat ini yang perlu dilakukan PDIP adalah berkontemplasi secara serius soal nama capres yang akan diusung.

"PDIP butuh kontemplasi secara serius. Kira-kira siapa at the end of the day siapa yang akan maju," kata Adi, kepada Tribunnews, Minggu (26/2/2023).

"Karena di PDIP sepertinya harus ada ritual, perenungan, mungkin butuh semedi dan mungkin butuh suara dari pihak lain untuk jadi masukan," sambung Adi.

Baca juga: Soal Sindiran Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Kepada Anies Baswedan, Begini Kata Pengamat

Hal itu, dijelaskan Adi, karena partai yang diketuai oleh Megawati Soekarnoputri itu berambisi untuk hattrick di Pemilu 2024.

"Ini menunjukkan bahwa PDIP cukup confidence (percaya diri) sebagai satu-satunya partai politik, yang sudah punya tiket pencapresan," ujarnya.

Hal itu berbeda dengan partai politik (parpol) lain yang harus membuat kongsi politik.

"Itu menunjukkan kalau mereka belum punya jagoan. Sedangkan PDIP sudah punya 'boarding pass' untuk maju. Surplus kader," ucapnya.

"Mereka (parpol lain) membuat poros dan kongsi karena belum memenuhi ambang batas 20 persen. Sedangkan PDIP sudah punya," lanjutnya.

Lebih lanjut, Adi mengatakan, banyak nama kader PDIP yang bisa diusung di Pilpres 2024.

"Nama-namanya sudah banyak yang bisa diusung. Seperti Ganjar, Puan. Konon juga ada Tri Rismaharini, Azwar Anas," sebutnya.

Momentum Belum Tepat

Sebelumnya, Politikus PDIP Deddy Sitorus mengatakan saat ini bukan momentum yang tepat untuk langsung menyebut nama yang akan diusung sebagai calon presiden atau Capres 2024.

Apalagi dengan melihat adanya potensi guncangan ekonomi akibat krisis global.

Baca juga: NasDem Kembali Tagih Dukungan Demokrat Kepada Anies Baswedan Jadi Capres Lewat Forum Resmi

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan