Pilpres 2024
Kombatan Dorong PDIP Pimpin Koalisi Besar Usai Ganjar Kembali Ungguli Prabowo dan Anies di Survei
Kombatan mendorong PDI Perjuangan agar memimpin koalisi besar yang dipelopori Gerindra, yakni Golkar, PKB, PAN, dan PPP.
"Indikatornya sudah bisa dirasakan tidak hanya adanya gugatan asing soal nikel di WTO. Tapi, juga soal maraknya aksi terorisme di Papua, dan tragedi-tragedi politik dalam negeri terkait politik transnasional yang lain," kata Cepi.
Kombatan, menurut Cepi, juga mengingatkan koalisi besar agar jangan terlena asal bagi-bagi kekuasaan. Tapi, harus mengedepankan visi mengelolah Indonesia agar peluang emas bonus demografi generasi ke depan tidak sia-sia.
"Pertarungan global dengan memainkan aneka proxy war bermuara ekonomi akan semakin sengit. Tantangan partai politik juga semakin berat, dan tidak lagi hanya berebut kekuasaan," ujarnya.
Baca juga: Cak Imin Ungkap Elite 5 Parpol Koalisi Besar KIB-KIR Telah Adakan Pertemuan, Ini yang Dibahas
"Demokrasi semakin terbuka mengikuti perkembangan teknologi informasi. Rakyat semakin sensitif kritis, dan akan menjadi gerakan baru, yakni gerakan politik citiizen yang difasilitasi medsos. Parpol harus mencermati ini jika tidak ingin ditinggalkan pemilih," tandas Cepi.
Pilpres 2024
PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP soal Penetapan Gibran Cawapres, Mahfud Pesimis Bakal Dikabulkan |
---|
VIDEO Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Pencalonan Gibran di PTUN Ditunda Jadi 24 Oktober 2024 |
---|
Jubir PTUN: Penundaan Pembacaan Putusan Gugatan PDIP soal Gibran Tak Terkait Pelantikan Presiden |
---|
Hakim Sakit, PTUN Tunda Baca Putusan Gugatan PDIP hingga Setelah Pelantikan Prabowo-Gibran |
---|
BREAKING NEWS PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP Gugat KPU soal Penetapan Gibran jadi Cawapres |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.