Minggu, 10 Agustus 2025

Pilpres 2024

Diisukan Gabung KIR Bareng Gerindra dan PKB, Airlangga Diminta Legowo Menangkan Cak Imin Cawapres

PKB sebut Golkar berencana bergabung dalam Koalisi kebangkitan Indonesia Raya (KIRR), bareng Partai Gerindra dan PKB.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto (kiri) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar sebelum melakukan pertemuan tertutup di Jakarta, Rabu (3/5/2023). Pertemuan itu membahas pembentukan koalisi besar serta berbagai isu aktual menjelang Pemilu dan Pilpres 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, menyebut Golkar berencana bergabung Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) bersama Partai Gerindra dan PKB.

Adapun resminya akan segera diumumkan dalam waktu dekat.

"Sampai hari ini yang paling fix ya PKB- Gerindra, sebentar lagi menyusul Golkar."

"Tapi belum diumumkan kapan akan resminya Golkar bergabung dengan PKB dan Gerindra, (kita) menunggu Pak Airlangga juga," jelas Cak Imin, dikutip dari YouTube Kompas TV.

Lebih lanjut, Cak Imin berharap, Airlangga Hartarto mau dan legowo menyerahan kursi bakal calon wakil presiden kepada Cak Imin.

"Iya, tentu, moga-moga (terjadi)," ungkap Cak Imin.

Baca juga: Gerindra Bakal Bicara dengan PKB Soal Golkar Sodorkan Nama Airlangga Jadi Cawapres Prabowo Subianto

Selain Golkar, penjajakan juga dilakukan dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Diharapkan Cak Imin, PSI mau bergabung dalam koalisi KIR.

"Saat ini sedang merangkul PSI yang non-parlemen," ujar Cak Imin.

Respons Golkar

Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Presiden Partai Golkar, Nusron Wahid, membenarkan dan terus berupaya agar koalisi besar ini terwujud.

Adapun targetnya yakni Golkar ingin agar koalisi besar nantinya akan mengusung pasangan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

"Kalau saya hari ini menjahit koalisi besar dengan target Prabowo-Airlangga dulu sampai pada titik dan limit tertentu," kata Nusron, Kamis (11/5/2023).

Nusron meyakini, duet Prabowo-Airlangga bisa menang di Pilpres 2024.

"Kita masih meyakini Prabowo-Airlangga itu sesuatu yang bisa menjawab niat untuk menang dan sesuatu yang bisa menjawab cara kerja untuk menang," ujar Nusron.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan