Pilpres 2024
Prabowo Berjanji Bakal Ajak Semua Pihak Masuk ke Pemerintahan Jika Terpilih Jadi Presiden
Prabowo yang merupakan Menteri Pertahanan RI dan bakal calon presiden 2024 itu menjelaskan, politik di Indonesia harus bijaksana dan penuh kesadaran.
Penulis:
Igman Ibrahim
Editor:
Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa dirinya akan merangkul semua pihak jika ia terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia.
Menurutnya, langkah tersebut sangat penting dilakukan demi membangun bangsa dan meraih kemakmuran bagi seluruh rakyat di tanah air.
Baca juga: Prabowo Bantah Karakternya Dinilai Seram: Aslinya Lembut, Saya Orang yang Cepat Terharu
Pernyataan tersebut Prabowo ungkapkan dalam wawancara eksklusif dengan Najwa Shihab di program YouTube Mata Najwa pada Jumat (30/6/2023).
Prabowo yang merupakan Menteri Pertahanan RI dan bakal calon presiden 2024 itu menjelaskan, politik di Indonesia harus bijaksana dan penuh kesadaran.
"Politik kita harus politik yang bijaksana, politik yang cerdas, politik yang penuh kesadaran," kata Prabowo.
Baca juga: Alasan Prabowo Masih Mau Nyapres Meski 3 Kali Kalah Pilpres
Sebab, kata Prabowo, para pemimpin bangsa harus mampu menjadi ujung tombak yang mempersatukan keberagamaan suku dari Sabang sampai Merauke.
"Kita harus sadar bahwa negara kita terlalu besar, terlalu beragam, terlalu banyak suku, kelompok etnis, terlalu banyak daerah. Kalau kita tidak di ujungnya punya suatu elit, unsur pimpinan yang kompak bisa kerja sama, sulit untuk kita sampai ke potensi kita," jelasnya.
Oleh sebab itu, Prabowo menilai kontestasi politik bukan alasan bagi pemimpin untuk saling menghardik. Bahkan, Ia akan merangkul seluruh pihak termasuk lawan politiknya untuk bergabung dan bersatu membangun bangsa.
"Kalau saya menang, insyaallah saya menang, saya akan mengajak semua unsur masuk dalam pemerintahan. Kita harus bersatu membangun negeri ini. Itu keyakinan saya," jelasnya.
Ia menganalogikan politik layaknya sepakbola yang harus mengedepankan kerja sama jika ingin meraih satu tujuan yang sama yaitu kemenangan. Sehingga, para pemimpin bangsa harus saling bekerja sama untuk menjadi juara.
"Analoginya saya ini suka sepak bola, teamwork. Kita bisa menang kalau sebelas orang ini kerja sama, one tim. Ini yang bisa jadi juara. Indonesia perlu kerja sama ini," jelasnya.
Pilpres 2024
PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP soal Penetapan Gibran Cawapres, Mahfud Pesimis Bakal Dikabulkan |
---|
VIDEO Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Pencalonan Gibran di PTUN Ditunda Jadi 24 Oktober 2024 |
---|
Jubir PTUN: Penundaan Pembacaan Putusan Gugatan PDIP soal Gibran Tak Terkait Pelantikan Presiden |
---|
Hakim Sakit, PTUN Tunda Baca Putusan Gugatan PDIP hingga Setelah Pelantikan Prabowo-Gibran |
---|
BREAKING NEWS PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP Gugat KPU soal Penetapan Gibran jadi Cawapres |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.