Senin, 18 Agustus 2025

Pilpres 2024

Jelang Pilpres 2024, Anies Baswedan Jarang Interaksi dengan Jokowi, Akui Kini Hanya Warga Biasa

Anies Baswedan akui kini menjadi warga biasa sehingga tak bisa banyak berinteraksi dengan Presiden Jokowi seperti Bacapres lainnya, Prabowo dan Ganjar

Instagram @aniesbaswedan
Gubernur Anies Baswedan dan Presiden Jokowi saat Formula E jakarta, Sabtu (4/6/2022) - | Anies Baswedan akui kini menjadi warga biasa sehingga tak bisa banyak berinteraksi dengan Presiden Jokowi seperti Bacapres lainnya, Prabowo dan Ganjar. 

Dengan begitu, tidak semua air dari Ciliwung mengalir ke daerah hilir yang berujung meluap ke permukiman warga.

Saat ini, Sodetan Ciliwung sudah selesai dan diresmikan. Jokowi mengatakan, pengerjaan proyek itu berhasil diselesaikan berkat kerja sama Pemprov DKI dan pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Baca juga: Survei Indikator Politik: Elektabilitas Prabowo Salip Anies di Sumatera Barat, Ganjar Tertinggal

Jokowi meyakini, keberadaan sodetan itu mampu mengatasi banjir di enam kelurahan di Jakarta.

"Urusan Sodetan Ciliwung ini sudah bertahun tahun. Hampir 11 tahun (pembangunan). Hari ini alhamdulillah selesai ini bisa menyelesaikan paling tidak 6 kelurahan tidak banjir lagi," ujar Jokowi.

Satu minggu sebelum peresmian, Jokowi meninjau Sodetan Ciliwung.

Menurutnya Sodetan Ciliwung bakal selesai pada April tahun ini.

"Masalah sekarang juga sebentar lagi akan selesai. Mungkin April Insya Allah sudah selesai sodetan Ciliwung yang udah berhenti enam tahun," kata Jokowi di lokasi, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: NasDem Ingin Cawapres Anies dari Kalangan NU, Bagaimana dengan AHY?

Jokowi menyebut, dimulainya pengerjaan Sodetan Ciliwung ini setelah 6 bulan dilakukan pembebasan lahan.

"Ini akan mengurangi banyak sekali lahan genangan, lahan banjir yang ada di Jakarta karena ini dari Sungai Ciliwung," kata dia.

Jokowi mengatakan, jika sudah dibuka sodetan ini akan mengurangi 33 meter kubik saat statusnya siaga 4.

"Kemudian kalau pada siaga 1, 63 meter kubik per detik. Gede sekali karena terowongan ini salurannya ini 3,2 meter dua. Kanan 3.2 meter, kiri terowongannya 3,25 meter, sepanjang 1,3 kilometer," kata Jokowi.

Baca juga: PKS Ingatkan Anggota Koalisi Perubahan Tak Boleh Saling Mengunci Terkait Penentuan Cawapres Anies

Jokowi meyakini, Sodetan Ciliwung ini akan berfungsi untuk mengurangi banjir. Kini, urusannya yang tersisa, dikatakan Jokowi, tinggal urusan poma yang ada di sungai-sungai di sekitaran Jakarta, serta normalisasi sungai-sungai. tersebut

"Normalisasi Ciliwung, normalisasi sungai-sungai yang ada kali Pesanggrahan, Kali Angke, Kali Cipinang, dan kali-kali yang lainnya juga harus dinormalisasi kalau kita ingin Jakarta tidak banjir," kata dia.

"Plus yang di utara, banjir rob baik dengan tanggul laut maupun dengan giant sea wall itu juga harus segera dimulai," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Wahyu Aji)

Baca berita lainnya terkait Pilpres 2024.

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan