Kamis, 2 Oktober 2025

Pilpres 2024

Menakar Peluang Sandiaga Uno Jadi Cawapres Ganjar Hingga Kesempatan Jadi Sosok Capres Keempat

PPP pun sudah memutuskan untuk mendorong Sandiaga Uno menjadi Cawapres dalam Pilpres 2024.

ist via Warta Kota
Sandiaga Uno dan Ganjar Pranowo di kediaman Rahmat Yasin, Billabong, Desa Cimanggis, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor pada Sabtu (22/7/2023). Sandiaga Uno turut meramaikan bursa calon wakil presiden (Cawapres) Pilpres 2024. Saat ini, Sandiaga dikait-kaitkan berpeluang menjadi Cawapres Ganjar Pranowo hingga muncul wacana Demokrat akan berkoalisi dengan PPP dan PKS mengusung AHY-Sandiaga Uno atau Sandiaga Uno-AHY di Pilpres. 

Sebagai kader PPP, ia harus siap untuk segala kemungkinan.

Baca juga: Bantah Bentuk Poros Baru Bersama Demokrat, Sandiaga Uno Tegaskan Istiqomah dengan PDIP 

"Sebagai kader selalu siap (kemungkinan dipasangkan dengan Ganjar), tapi juga harus siap-siap dengan segala kemungkinan," ujar Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (13/7/2023).

Sementara itu, saat ditanya bagaimana sikapnya apabila tak terpilih sebagai bakal cawapres, Sandiaga mengaku akan fokus bertugas di PPP.

Sebab, ia saat ini mendapat tugas baru sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) di PPP.

Kontroversi Hengkang dari Gerindra

Mantan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Sandiaga Salahuddin Uno tidak sependapat jika pengunduran dirinya dari Gerindra membuatnya dicap sebagai politisi kutu loncat.

Ia menilai pandangan orang bahwa pengunduran dirinya dari Gerindra hanya untuk mendapatkan posisi bakal calon wakil presiden tidak sepenuhnya tepat.

Sebab, seseorang yang ingin maju di Pilpres 2024 bukan dicalonkan oleh dirinya sendiri melainkan oleh partai politik.

Partai politik pun punya pertimbangan-pertimbangan tersendiri untuk memilih apakah seseorang tersebut layak dicalonkan sebagai orang nomor dua di Indonesia.

"Setiap kali berinteraksi dengan masyarakat, ada yang bilang, 'maju lagi ya Pak, jadi wakil presiden lagi', atau ada yang bilang 'Pak, mimpin Indonesia.' Secara kualitatif, itu yang disampaikan ke saya, tapi saya harus kembali lagi bahwa yang akhirnya menentukan itu bukan saya," ujar Sandi di program Rosi KOMPAS TV, Kamis (27/4/2023).

Baca juga: VIDEO Pantun Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto untuk Sandiaga Uno, Begini Bunyinya

"Jadi kalau saya berhasrat, apa pun juga, itu tentunya yang memutuskan pimpinan partai politik," sambung Sandi.

Sandi menambahkan, selain partai politik, hasrat menjadi bakal cawapres di Pilpres 2024 juga harus dilandasi hitung-hitungan secara rasional.

Menurutnya, jika partai politik mengusungnya sebagai bakal cawapres di 2024, maka perlu melihat tanggapan dari masyarakat.

"Politik ini seni yang penuh ketidakmungkinan. Tapi kalau kita berniat tulus, mengambil suatu jalan, saya istikamah (teguh dan konsisten, red), tentu ada tahapan. Saya perlu pengenalan. Chemistry ini perlu dibangun," imbuhnya.

Skenario 4 Capres

Mengemuka skenario 4 capres di Pilpres 2024.

Skenario ini muncul setelah PKB merapat ke Koalisi Perubahan mengusung Anies sebagai capres.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved