Selasa, 30 September 2025

Pilpres 2024

Demokrat Dukung Pencapresan Prabowo, Peluang AHY Jadi Cawapres Kembali Terbuka?

Ujang menilai kalkulasi politik dari KIM maupun Demokrat bukanlah menyandingkan AHY sebagai cawapres Prabowo

KOMPAS.com/ACHMAD NASRUDIN YAHYA
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) menerima kunjungan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono di kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Jumat (24/6/2022). Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin menilai meski Demokrat telah bergabung sebagai anggota baru KIM, AHY tetap tidak bisa memiliki peluang untuk menjadi cawapres Prabowo. 

Namun, Ujang juga mengatakan ada faktor lain yang membuat Demokrat enggan untuk berkoalisi dengan PDIP yaitu bakal pudarnya citra partai berlambang mercy itu sebagai partai oposisi di kalangan kader sendiri maupun konstituen.

Hal itu, sambungnya, justru akan merugikan Partai Demokrat dalam raihan suara di Pemilu 2024, mendatang.

"Kalau Demokrat gabung ke PDIP, kalau gabung ke partai pemerintah kan tidak bagus di mata pendukung, konstituen, di mata rakyat, itu kan berbahaya juga bagi Demokrat," katanya.

Baca juga: Fahri Hamzah Sebut Prabowo Figur Pemersatu: Apa Pendapatnya tentang Anies dan Ganjar?

Gerindra Tegaskan Demokrat dapat Porsi yang Sama di KIM

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono menegaskan kalau dengan bergabungnya Demokrat, maka tidak akan mempengaruhi porsi atau hak partai tersebut di Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Kata Budi, setiap partai nantinya di dalam KIM akan menghormati posisi partainya masing-masing.

Termasuk Demokrat, yang merupakan pendatang baru di koalisi pendukung Prabowo Subianto maju sebagai capres itu.

"Saya rasa kita menghargai semua parpol, kami menghargai haknya masing-masing menyampaikan aspirasi harapannya ini adalah harapan rakyat ke depan," kata Budi kepada awak media usai pertemuan di Kediaman Prabowo, di Hambalang, Jawa Barat, Minggu (17/9/2023).

Baca juga: Gerindra Sumatera Utara Siap Realisasikan Kemenangan Prabowo Presiden 2024

Budi menyebut, kondisi itu juga termasuk soal penentuan cawapres atau pengajuan sosok cawapres.

Hanya saja, saat disinggung apakah Demokrat membawa nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapres, Budi tidak membeberkan secara detail.

Kata dia, perihal keputusannya nanti akan ditentukan oleh seluruh ketua umum parpol melalui musyawarah mufakat.

"Pada saatnya nanti akan dirembuk dan diputuskan bersama secara tradisi kita yaitu musyawarah untuk mufakat dan insya Allah pada waktunya nanti akan diumumkan bersama," ujar dia.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan