Kamis, 2 Oktober 2025

Kaesang Terjun ke Politik

Memaknai Bergabungnya Kaesang bin Jokowi ke PSI, Diprediksi Gerus Suara PDIP di Jawa Tengah

Bergabungnya putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep menjadi kader PSI akan berpengaruh terhadap suara PDIP di Jateng.

Penulis: Adi Suhendi
kolase Tribunnew.com
Putra bungsu Jokowi Kaesang Pangarep gabung PSI. Diprediksi akan mempengaruhi suara PDIP di Jawa Tengah. 

Namun, PSI menegaskan bila soal dukungan PSI dalam Pilpres 2024 tergantung Jokowi.

"Jadi kompas kami hari ini dalam menentukan dukungan adalah Pak Jokowi. Kapan akan diumumkan, tunggu saja," kata Grace usai bertemu Prabowo Subianto saat itu.

Grace Natalie pun saat itu menyatakan rasa bangganya atas kunjungan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan jajaran pengurus Gerindra ke Kantor DPP PSI.

Grace merasa terhormat dengan kunjungan selama kurang lebih 1 jam oleh Menteri Pertahanan RI (Menhan) tersebut.

"Senang sekali kami hari ini kedatangan tamu kehormatan, seorang Menteri Pertahanan, seorang calon presiden yang disebut-sebut sejumlah lembaga survei sebagai front runner Capres 2024," kata Grace.

Rasa bangga itu juga diutarakan Grace mengingat karena pihaknya pada Pileg 2019 lalu tidak lolos di parlemen.

Sementara, yang menyambangi merupakan partai kedua yang lolos parlemen.

Tak hanya itu, Grace juga menyebut kalau, para punggawa atau kader di PSI dominan merupakan anak muda.

Dirinya mengibaratkan posisi PSI saat ini merupakan anak kecil yang berkecimpung di dunia politik.

"Sebuah partai yang belum sampai di parlemen di Pemilu yang lalu, suara PSI baru 1,89 persen. Isinya juga anak-anak kecil, bocil-bocil ingusan tapi partai kedua, partai pemenang kedua Pemilu berkenan datang mendatangi," kata Grace.

Dirinya lantas menyinggung soal komunikasi politik dengan partai lain.

Kata dia, ada pihak partai politik yang malah justru harus PSI yang mendatangi.

Hanya saja, Grace tidak menjabarkan lebih detail pihak partai mana itu.

"Kalau ditempat lain kita yang diminta ke sana, kalau perlu sambil merangkak, kalau di sini Pak Prabowo yang berkenan hadir mendatangi kami di kantor PSI," kata dia.

Makna Kaesang Gabung PSI

Bergabungnya Kaesang dengan PSI menjadi perbincangan hangat saat ini. Terlebih pilihan politik Kaesang sedikit banyak dikait-kaitkan dengan Presiden Jokowi yang merupakan kader PDIP.

PDIP sendiri diketahui memiliki aturan bila keluarga kadernya dilarang berbeda partai politik.

Sikap tegas pernah dilakukan PDIP dengan memecat Murod Ismail sebagai kader karena istrinya bergabung dengan PAN.

Lalu bagaimana sikap PDIP dengan Jokowi?

Politikus senior PDIP, Hendrawan Supratikno mengatakan pihaknya tidak masalah jika Kaesang menjadi kader PSI.

Dia pun menyebut Kaesang juga tidak melanggar aturan PDIP.

Pasalnya, kata dia, Kaesang tidak lagi menjadi keluarga inti Presiden Jokowi.

Dia bilang, Kaesang sudah menikah dan memiliki keluarga sendiri.

"Keluarga inti. Selama ini dimaknai sebagai suami, istri dan anak yang masih dalam tanggungan. Setahu saya Kaesang sudah membina dan menjadi kepala keluarga baru," kata Hendrawan saat dikonfirmasi, Sabtu (23/9/2023).

Di sisi lain, Hendrawan pun mengaku bakal segera mengajak Kaesang berbicara usai memutuskan resmi bergabung dengan PSI.

Dia bakal berbicara hati ke hati dengan Kaesang.

"Berarti sudah tidak perlu diperdebatkan lagi. Tinggal nanti kami konfirmasi ulang dari hati ke hati," katanya.

Lebih lanjut, Hendrawan mengatakan nantinya PDIP akan mendalami keputusan Kaesang menjadi kader PSI.

Sebab, menurutnya pilihan anak muda seperti Kaesang menarik untuk dicermati.

"Tentu menarik mencermati pertimbangan dan perhitungan Mas Kaesang dalam konstelasi demokrasi dan transisi kepemimpinan nasional ke depan. Pandangan anak muda selalu menarik untuk disimak," ucap dia.

Terpisah, bakal Calon Presiden dari PDIP Ganjar Pranowo mengatakan bahwa dalam politik semua orang punya hak untuk berdemokrasi.

"Dalam politik itu semua orang punya hak untuk berdemokrasi. Jadi boleh lah, silahkan siapapun," kaya Ganjar ditemui di sekitaran Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (24/9/2023).

Mencermati Kaesang Gabung PSI, Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin memaknainya sebagai tanda hubungan Jokowi dengan PDIP sedang tidak baik-baik saja.

"Kelihatannya Jokowi sedang tidak baik-baik saja hubungannya denga PDIP, sedang tidak nyaman," kata Ujang, kepada Tribunnews.com, Minggu (24/9/2023).

"Karena sudah banyak analisa saya di media bahwa dari dulu hubungannya (Jokowi dengan PDIP) kan naik turun, panas adem, kadang baik kadang tidak," sambungnya.

Sehingga, menurut Ujang, masuknya Kaesang ke PSI menjadi hubungan antiklimaks yang kelihatannya tidak bagus antara Jokowi dengan PDIP.

Tak hanya itu, Ujang menduga Jokowi ingin menyimpan telur di banyak tempat.

Dalam hal ini, mendorong Kaesang bergabung dengan PSI.

Padahal, Ujang menjelaskan, keputusan Jokowi mengizinkan Kaesang bergabung dengan PSI merupakan hal yang melanggar aturan AD/ART dari PDIP.

Sebab, lanjutnya, PDIP mengharuskan satu keluarga kadernya untuk ikut bergabung ke partai berlogo banteng itu.

"Kedua, bisa jadi bahwa Jokowi ingin menyimpan telur di banyak tempat. Kan politik itu kan tidak boleh, tidak bisa menyimpan telur di satu keranjang. Ya karena kalau satu keranjang itu pecah, hancur semua. Maka disimpan di partai lain dan itu kan dilakukan oleh dinasti parpol yang lain, menjadikan banyak partai sebagai jalan hidup politik atau dinasti, di banyak daerah," kata Ujang.

"Saya melihat Jokowi mengizinkan Kaesang masuk PSI, itu hubungan politik yang tentu ini melanggar aturan AD/ART yang satu keluarga harus satu partai. Walaupun oleh PDIP dibantah, bahwa jika Kartu Keluarga-nya berbeda, boleh," tuturnya. (Tribunnews.com/ Igman/ Ibriza/ umam)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved