Sabtu, 16 Agustus 2025

Pilpres 2024

Anies Sudah Gaet Cak Imin, Mengapa Hasil Surveinya Masih Rendah di Jawa Timur?

Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei terbaru terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Editor: Hasanudin Aco
Dokumentasi pribadi Aziz Yanuar
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bersama Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (27/9/2023). 

Sedangkan, 64,9 persen menyatakan kecil kemungkinannya untuk mengubah pilihan mereka terkait capres. Sebanyak 4,2 persen tidak menjawab.

Dari data tersebut, Indikator Politik Indonesia juga menggali komposisi pemilih kuat dan pemilih lemah pada setiap capres.

Untuk Anies Baswedan, sebanyak 53 persen merupakan pemilih kuat dan 41,8 persen pemilih lemah.

Untuk Ganjar Pranowo, 69,7 persen pemilih kuat dan 26 persen pemilih lemah.

Sedangkan untuk Prabowo, 63,7 persen pemilih kuat dan 32,6 persen pemilih lemah.

“Mas Anies menghadapi PR, karena pendukungnya masuk kategori pemilih yang iman politiknya masih lemah,” kata Burhanuddin Muhtadi.

Survei dilakukan 14-20 September 2023, termasuk mengenai peta elektoral di Jawa Timur.

Sementara deklarasi capres dan cawapres Anies Baswedan-Cak Imin dilakukan pada Sabtu 2 September 2023 di Hotel Majapahit, Surabaya, Jawa Timur.

Anies disebut-sebut menggaet Cak Imin jadi cawapres untuk mendapatkan suara di Jawa Timur 

Jawa Adalah Kunci

Bagaimanapun kunci memenangkan Pemilu termasuk Pilpres 2024 adalah Pulau Jawa.

Jumlah pemilih di Jawa hampir separuh lebih dari total pemilih di seluruh wilayah Indonesia.

Pada Pilpres 2024 ini, daftar pemilih tetap atau DPT final yang akan mempunyai hak suara secara nasional yang dipublikasikan KPU sebanyak 204.807.222 orang.

Dimana 115.384.664 pemilih diantaranya berada di Pulau Jawa.

Rincian DPT di Pulau Jawa pada Pemilu 2024 mendatang:

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan