Jumat, 3 Oktober 2025

Pilpres 2024

Dukungan Jokowi Dinilai Mengerucut ke Ganjar Pranowo Pasca Rakernas PDI Perjuangan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengindikasikan bahwa dukungan politiknya mengerucut kepada bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo bersama Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo saat menghadiri pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-IV PDI Perjuangan di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (29/9/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peneliti Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saidiman Ahmad menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengindikasikan bahwa dukungan politiknya mengerucut kepada bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo.

Saidiman mengatakan hal ini berdasarkan momen kebersamaan antara Jokowi bersama Ketua Umum PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri, dan Ganjar pada acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDI-P di JI-Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (29/9/2023) lalu.

Dirinya mengatakan Jokowi sengaja mempertontonkan keakraban dengan Megawati dan Ganjar.

"Jokowi sempat menggandeng Mega bersama dengan Ganjar. Jokowi juga menyebut secara eksplisit Ganjar nanti kalau sehari setelah dilantik langsung bekerja ke dalam ketahanan pangan. Menurut saya, Jokowi ingin membantah asumsi dan dugaan sejumlah orang ini bahwa dukungan Pak Jokowi bukan ke Ganjar," kata Saidiman pada Senin (2/10/2023).

Dalam rakernas itu, Jokowi sempat tertangkap kamera tengah membisikkan sesuatu kepada Ganjar.

Saat memberi sambutan, Jokowi mengaku berpesan agar Ganjar segera menggarap isu kedaulatan pangan jika terpilih jadi presiden pada 2024 mendatang.

Sikap yang ditunjukkan Jokowi kepada Megawati dan Ganjar di rakernas itu, menurut Saidiman, merupakan sinyal komitmen bahwa Jokowi sejalan dengan kebijakan PDI-P yang telah resmi mengusung Ganjar.

Pernyataan itu sekaligus menepis anggapan bahwa hubungan Jokowi, Megawati, dan Ganjar sedang tidak harmonis.

"Jokowi ingin menunjukkan bila ia masih kader PDI-P dan partainya itu sedang mendukung seseorang bernama Ganjar Pranowo. Saya tidak melihat Pak Jokowi berpaling dari komitmen partai," kata Saidiman.

Hasil survei SMRC yang dirilis pada Mei 2023, menemukan sebanyak 81,7 persen masyarakat Indonesia puas dengan kinerja Jokowi sebagai presiden.

Sebanyak 40% responden yang puas menyatakan bakal mendukung Ganjar di Pilpres 2024. Sebanyak 30% lainnya bakal mendukung Prabowo.

Saidiman menilai Ganjar masih punya peluang besar untuk mencuri suara dari pendukung Jokowi yang pro-Prabowo.

Syaratnya, Ganjar rutin memamerkan kebersamaan dengan Jokowi dan Jokowi mengeluarkan penyataan-pernyataan yang bernuansa pro-Ganjar.

"Pertemuan kemarin, kalau itu tersosialisasi dengan baik, saya kira itu bisa mengubah persepsi bahwa sebenarnya Jokowi itu pilihannya adalah Ganjar," ucap Saidiman.

Jokowi kerap disebut melirik Prabowo sebagai suksesor untuk meneruskan warisan kepemimpinannya di masa depan. Dalam berbagai forum publik, Jokowi juga beberapa kali terang-terangan mempromosikan Prabowo sebagai capres potensial.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved