Golkar Yakin Ridwan Kamil Bakal Gabung Tim Kampanye Prabowo-Gibran: Sejauh Ini Konsisten

TRIBUNNEWS.COM - Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily, meyakini mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil (RK) akan bergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Ace mengatakan, Ridwan Kamil sejauh ini konsisten dan tegak lurus bersama Golkar mendukung Prabowo-Gibran. 

"Saya intensif berkomunikasi dengan Kang Emil, baik empat mata maupun melalui media ya," kata Ace, Kamis (2/11/2023) dikutip dari YouTube KompasTV. 

"Sejauh ini Kang Emil Insya Allah akan konsisten bersama Golkar yang mengusung Prabowo-Gibran," lanjutnya. 

Kepastian sikap Ridwan Kamil itu juga ditunjukkan saat pria yang akrab disapa Kang Emil itu bersama dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Ibu Kota Negara (IKN), Kamis (2/11/2023).

"Bahkan terakhir ketika beliu sedang bersama Presiden Jokowi di IKN juga menyampaikan bahwa tidak ada alasan apapun untuk tidak mendukung pasangan yang telah diputuskan oleh Partai Golkar," kata Ace. 

Baca juga: Ridwan Kamil ke IKN Bareng Jokowi, Pengamat Sebut Ada Agenda soal Arah Dukungan di Pilpres 2024

"Karena itu perlu kami tegaskan bahwa Kang Emil sejauh ini konsisten bersama dengan kami dalam pasangan Prabowo-Gibran," lanjutnya. 

Meski demikian, Ace menegaskan, keputusan pasti ada di tangan Kang Emil nantinya. 

"Tentu secara resminya akan disampaikan Kang Emil sendiri," ucapnya. 

Lebih lanjut Ace menyebut, Ridwan Kamil memiliki basis suara kuat di Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten.

Ia pun berharap hal tersebut mampu mendorong kemenangan Prabowo-Gibran.

"Posisi beliau (Ridwan Kamil) sangat penting sebagai mantan Gubenrur Jawa Barat, yang nantiny akan mendorong bagi kemenangan Prabowo dan Gibran," tutur Ace. 

Di sisi lain, kubu Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, sebelumnya sempat mengklaim bahwa ada sinyal Ridwan Kamil bakal bergabung dengan koalisinya. 

Ganjar bahkan juga sudah berupaya mendekati Ridwan Kamil untuk rela bergabung di TPN untuk mendukungnya.

"Iya sih (saya meminta Ridwan Kamil gabung), saya (sedang) komunikasi terus menerus," kata Ganjar di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Sabtu (28/10/2023).

Menurut Ganjar, ia dan Ridwan Kamil bisa sejalan.

Pasalnya, Ganjar yakin Ridwan Kamil memiliki kesamaan di Pilpres 2024.

"Kang Emil juga mau kita tarik semuanya, tapi kan ngajak-ngajak kawan-kawan ini harus butuh kelegaan hati, kesamaan batin, agar kita bisa kompak."

"Saya yakin, paling cocok ya dengan Ganjar-Mahfud, kawan-kawan ini," ujar Ganjar.

Sementara itu, meski ada unsur tarik menarik di kubu Ganjar dan Prabowo, pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin justru meyakini Ridwan Kamil akan berada pada kubu Prabowo-Gibran.

Mengingat, posisi Ridwan Kamil di Golkar juga merupakan wakil ketua umum (waketum).

"Jadi saya melihat tidak akan bergeser, kecuali kalau Ridwan Kamil pindah partai atau berkhianat dari Golkar kan, baru akan pindah," kata Ujang.

(Tribunnews.com/Milani Resti/Faryyanida Putwiliani/Abdy Ryanda Shakti)