Pemilu 2024
Momen KSAD Jenderal Agus Subiyanto Duduk Lesehan Bersama Prajurit, Makan Nasi Kotak Bareng
Tanpa canggung, Agus duduk lesehan bersama para prajuritnya. Ia pun tampak makan dari nasi kotak yang serupa dengan yang dimakan para prajuritnya.
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Angkatan Darat Agus Subiyanto terlihat membaur bersama para prajurit usai memimpin Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Kesiapan Pengamanan Pemilu 2024 di Lapangan Silang Monas Jakarta, Rabu (8/11/2023).
Usai apel dan menghadiri Deklarasi Pemilu Damai 2024 di wilayah Jakarta, Agus juga menyempatkan diri untuk makan bersama para prajuritnya.
Tanpa canggung, Agus duduk lesehan bersama para prajuritnya.
Ia pun tampak makan dari nasi kotak yang serupa dengan yang dimakan para prajuritnya.
Baca juga: Tak Hanya Dicopot dari Ketua MK, Anwar Usman juga Disanksi Tak Boleh Adili Sengketa Pemilu 2024
Sebelumnya, saat memimpin Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Kesiapan Pengamanan Pemilu 2024 di Lapangan Silang Monas Jakarta, Rabu (8/11/2023), KSAD Jenderal TNI Angkatan Darat Agus Subiyanto menekankan komitmen netralitas TNI AD.
Hal ini disampaikan Agus Subiyanto saat memimpin Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Kesiapan Pengamanan Pemilu 2024 di Lapangan Silang Monas Jakarta, Rabu (8/11/2023).
Dalam amanatnya, Agus mengatakan tahun 2023 ini Indonesia memasuki tahun politik jelang pemilihan presiden, pemilihan legislatif, dan pemilihan kepala daerah secara serentak.
Kondisi tersebut, dikhawatirkan dapat memicu terjadinya polarisasi di tengah masyarakat akibat dari politisasi agama, identitas, hingga isu SARA.
Jika kondisi tersebut berlangsung secara berlarut, menurutnya dapat berpotensi memicu konflik dan disintegrasi bangsa.
Tentunya hal tersebut diharapkan tidak terjadi dan TNI AD wajib menjaga bersama demi suksesnya pelaksanaan pesta demokrasi.
Ia juga menyatakan TNI AD berkomitmen menyatukan tekad melalui deklarasi pemilu damai 2024 untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Baca juga: Bicara Demokrasi, Ganjar Pranowo: Pemilu 2024 Ada yang Intervensi Enggak?
Agus berharap seluruh masyarakat di DKI Jakarta maupun seluruh Indonesia siap untuk melaksanakan pemilu tahun 2024 yang aman dan damai guna meuwujudkan demokrasi yang bermartabat.
Sebagai aparatur negara, TNI dan Polri tidak henti-hentinya mengimbau kepada seluruh komponen masyarakat baik dari kalangan tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk ikut andil dalam menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif dan sejuk.
Ia juga mengimbau agar jajaran TNI AD terus bersinergi dalam upaya menjagabstabilitas keamanan saat pemilu 2024 mendatang.
"Saya memastikan bahwa TNI Angkatan Darat menjunjung tinggi komitmen netralitas dalam menghadapi tahun politik 2024 sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 Tentang TNI dan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu," kata Agus.

Ia juga berpesan kepada seluruh prajurit TNI Angkatan Darat agar selalu memegang teguh disiplin dengan memahami rantai komando yang efektif dan efisien sehingga tugas pengamanan dapat terlaksana dengan baik.
Agus juga mengingatkan jajarannya untuk tidak lengah dan meningkatkan kepekaan terhadap segala kemungkinan yang dapat dimanfaatkan oleh pihak lain.
"Jangan ragu dalam bertindak dan tingkatkan koordinasi secara optimal dengan seluruh unsur yang terkait dalam tugas pengamanan. Cermati dan ikuti perkembangan situasi secara terus menerus dsn laporkan dengan segera bila terdapat kejanggalan dalam pelaksanaan tugas," kata Agus.
Agus juga mengatakan pelaksanaan tugas pokok TNI Angkatan Darat tidak terlepas dari dinamika perkembangan lingkungan strategis baik dalam lingkup global, regional, maupun nasional yang kompleks dan dinamis.
Hal tersebut, menuntut TNI Angkatan Darat sebagai salah satu garda terdepan harus memiliki tingkat kesiapsiagaan yang optimal sehingha siap menjalankan amanat tugas dari negara kapanpun dan dimanapun dibutuhkan sesuai visi TNI Angkatan Darat yang PRIMA yaitu Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif.
"Oleh karena itu Apel Gelar Pasukan ini memiliki makna sangat penting bagi TNI Angkatan Darat sebagai salah satu bentuk sederhana untuk mengukur kesiapsiagaan satuan TNI Angkatan Darat dalam melaksanakan tugas-tugas kita sebagai bagian integral dari TNI yang merupakan komponen pertahanan negara khususnya kesiapan TNI Angkatan Darat dalam mengawal pesta demokrasi yang akan dilaksanakan beberapa bulan ke depan," kata Agus.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.