Pilpres 2024
Megawati Larang Kader PDIP Serang Kewibawaan Presiden Jokowi
Ahmad Basarah mengatakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarenoputri hingga detik ini masih menghormati Joko Widodo atau Jokowi sebagai Presiden.
Penulis:
Fahmi Ramadhan
Editor:
Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Ahmad Basarah mengatakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarenoputri hingga detik ini masih menghormati Joko Widodo atau Jokowi sebagai Presiden.
Adapun hal itu diungkapkan Basarah tak terlepas dari isu manuver politik Jokowi yang diduga bersebrangan dengan kebijakan internal di PDIP.
Menurut Basarah, dalam konteks demokrasi, Megawati disebutnya mampu membedakan antara kepentingan partai politik dengan persoalan kenegaraan.
"Dalam konteks masalah kenegaraan, sampai dengan detik ini Ibu Mega tetap memposisikan bapak Haji Joko Widodo sebagai Presiden RI yang memegang kekuasaan pemerintahan negara, kepala pemerintahan, chief of diplomatnya bangsa Indonesia, panglima tertingginya TNI dan lain-lain," kata Basarah dalam konferensi pers di Media Center TPN Ganjar-Mahfud di Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (12/11/2023).
Baca juga: TKN Prabowo-Gibran Minta Megawati Buktikan Ucapan Soal Kecurangan Pemilu: Jangan Buat Insinuasi
Tak hanya itu, Basarah menyebut Megawati melarang para kadernya untuk menyerangan kewibawaan Jokowi selaku orang nomor satu di tanah air saat ini.
"Maka sampai detik ini Bu Mega menghormati Pak Jokowi sebagai Presiden RI dan melarang kader-kader PDIP siapapun dia untuk melakukan tindakan-tindakan, perkataan-perkataan, ucapan-ucapan yang menyerang kewibawaan Pak Jokowi sebagai seorang Presiden. Itu tegas," ujarnya.
Bahkan lanjut Basarah, Megawati disebutnya sampai menangis ketika membela Jokowi saat dicaci maki oleh masyarakat dengan perkataan yang tidak sepantasnya.
Baca juga: TKN Prabowo-Gibran Respons Pernyataan Megawati Soal Kecurangan Pemilu: Kampanye Saja Belum Dimulai
Sehingga, menurutnya, dalam membela Jokowi, Megawati sejauh ini selalu konsisten melakukan hal tersebut.
"Bahkan teman-teman tahu bagaimana Bu Mega sambil menangis membela Pak Jokowi ketika ada warga Indonesia yang mencaci maki Pak Jokowi dengan oerkataan yang tidak patut didengar rakyat Indonesia sendiri. Dan Bu Mega konsisten terhadap itu," pungkasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.