Prabowo Ngaku Didukung Jokowi, Gerindra Sebut Presiden Berpihak ke Semua Tokoh Bangsa

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pernyataan calon presiden koalisi Indonesia maju Prabowo Subianto yang menyatakan Joko Widodo (Jokowi) ada di sebelahnya bukan berarti keberpihakannya dalam kapasitasnya sebagai Presiden RI.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman menyampaikan Presiden Jokowi justru berpihak kepada semua tokoh bangsa.

Pasalnya, diksi yang disebut Prabowo adalah Jokowi ada di sebelahnya.

"Anda cermati yang saya sampaikan barusan, ada di samping saya berarti kan ada di sisi semua tokoh bangsa, namanya presiden kan begitu," katanya saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (21/11/2023).

Habiburokhman menambahkan bahwa berpihak atau tidaknya Presiden Jokowi nantinya akan diawasi oleh Bawaslu RI.

Baca juga: Jokowi Akan Lantik Jenderal Agus Subiyanto Sebagai Panglima TNI Besok

Termasuk, media nantinya bisa mengawasi jika nantinya Jokowi berpihak kepada capres tertentu.

"Kalau soal memihak tidak memihak kan ada pengawasnya, ada Bawaslu. Ada berbagai macam institusi termasuk sahabat kita media massa ini," katanya.

Di sisi lain, ia tidak menampik pernyataan Prabowo itu menambah semangat internal Gerindra.

Sebab bukan hanya SBY, tapi Presiden Jokowi juga mendukung seluruh kontestan yang ada sekarang.

"Artinya apa? Proses pemilu ini bisa berjalan lancar, maksimal, penuh kedamaian, dengan tekad yaitu menghasilkan putra terbaik bangsa sebagai pemimpin kita ke depan," ujarnya.

Sebelumnya, calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto menyebut bahwa Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) mendukungnya sebagai capres di Pilpres 2024.

Baca juga: Dulu Dandim dan KSAD Era Jokowi, Jenderal Agus Subiyanto akan Dilantik jadi Panglima TNI Besok

Hal tersebut diungkapkan dalam mimbar konsolidasi pemenangan Capres Prabowo Subianto bersama Partai Demokrat di Madiun, Jawa Timur pada Senin (20/11/2023).

"Saya merasa sangat dihormati dan dengan kesediaan Pak SBY untuk turun gunung, saya kira ini suatu dorongan besar bagi kita semua," kata Prabowo, Senin (20/11/2023).

Tak hanya itu, Prabowo juga menyebut Presiden Jokowi ada di sebelahnya.

Hal ini pun semakin memperkuat dirinya menghadapi Pilpres 2024 mendatang.

"Presiden ke-6 mendukung dan berada di sebelah saya, dengan Presiden ke-7 juga mendukung berada di sebelah saya," katanya.

Lebih lanjut, Prabowo mengungkit pengalaman SBY di dalam memimpin Indonesia selama dua periode.

Selain itu, Jokowi juga memiliki pengalaman dalam memimpin dua periode.

"Berarti ada pengalaman 20 tahun. Saya kira ini sesuatu yang luar biasa dan insyaallah kita akan berbuat yang terbaik untuk bangsa dan rakyat kita," ujarnya.