Pilpres 2024
Membandingkan Strategi 3 Capres Anies Baswedan, Prabowo dan Ganjar Berantas Korupsi di Indonesia
Tiga capres 2024 memiliki strategi masing-masing dalam upaya pemberantasan korupsi. Apa saja strategi mereka?
Penulis:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Tiga Calon Presiden 2024 bicara soal upaya mereka untuk mencegah dan memberantas korupsi jika nanti terpilih sebagai presiden di Pilpres 2024 mendatang.
Ketiganya, capres nomor urut 1 Anies Baswedan, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan
capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo sama-sama bertekad untuk memberantas korupsi di Indonesia.
Tiga capres ini memiliki strategi masing-masing dalam upaya pemberantasan korupsi.
Ada yang disampaikan secara langsung saat kampanye maupun di berbagai kesempatan.
Baca juga: Sosok Ganjar Pranowo di Mata Alam: Tak Pernah Absen Ambil Rapor dan Suka Guyon
Ada pula strategi yang sudah mereka siapkan bersama calon wakil presiden masing-masing dan tertuang dalam dalam visi misi capres/cawapres 2024.
Apa saja strategi 3 capres tersebut dalam pemberantasan korusi?
Berikut Tribunnews rangkum dari sejumlah pernyataan yang disampaikan Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo di beberapa kesempatan dan strategi yang mereka buat dan tertuang dalam visi misi capres 2024.
Anies Baswedan Miskinkan Koruptor
Anies bertekad untuk membasmi koruptor yang dianggapnya telah merusak negeri ini.
Menurut Anies, para pemakan uang rakyat itu membuat jutaan hidup masyarakat sengsara.
"Sudah saatnya mereka yang bermasalah dikembalikan ke KPK. Koruptor harus dimiskinkan," tegas Anies.
Hal ini dikatakan Anies saat menyampaikan orasi di alun-alun Sangkala Buana Kasepuhan, Kota Cirebon, Sabtu (9/12/2023).
Selain soal pemberantasan korupsi, Anies akan membasmi para mafia beras yang membuat harga makanan pokok melambung tinggi.
Baca juga: Kenapa Alam Ganjar Ogah Buntuti Ganjar Pranowo Kampanye Blusukan?
"Kita ingin beras kembali murah. Kita hadapi dan habisi mafia itu," kata Anies.
Semua perubahan itu, kata Anies, tidak bisa dilakukan hanya dengan demonstrasi.
Diperlukan gagasan kuat untuk merealisasikan hal-hal tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.