Pilpres 2024
Cak Imin Ingin Bangun 40 Kota Setara Jakarta, Pengamat: Itu Jargon Politik, tapi Harus Realistis
Pengamat mengatakan pernyataan Cak Imin tentang keinginan membangun 40 kota setara Jakarta adalah jargon politik.
Penulis:
Febri Prasetyo
"Jadi 40 kota itu, gajinya harus tinggi-tinggi dan ekonomi harus naik. Tapi harus dicari apa penggeraknya agar kota-kota bisa maju, " kata dia menjelaskan.
"Kalau pendapatan warganya tidak tinggi, investor juga tidak akan berani bangun sekolah, properti atau mal di sana. Karena penduduknya tidak mampu," kata Yayat.
Baca juga: Kata Anies-Cak Imin soal Pembangunan 40 Kota Setara Jakarta, Singgung Urbanisasi dan Anggaran
Yayat mengatakan Jakarta juga sudah lengkap dengan transportasi massal yang sekarang terintegrasi.
Jakarta memiliki pelabuhan dan dekat dengan bandara sehingga basis ekonominya kuat.
" Jadi kalau mau bikin 40 kota seperti Jakarta, ya harus punya juga mesin penggerak untuk meningkatkan ekonominya dan mengatasi kemiskinan,” kata dia.
Dia menyarankan adanya pemerataan dengan redistribusi fungsi daripada membangun puluhan kota setara Jakarta.
Menurut dia, kota seperti Jakarta bisa membagi fungsinya dengan kota lain supaya tidak terlalu "gemuk".
Misalnya, Jakarta membagi pusat pemerintahan ke IKN, sedangkan pendidikan bisa ke Depok.
Sementara itu, bidang ekonomi kreatif ke Bandung, industri ke Cikarang dan Karawang sehingga ekonomi bisa bisa tumbuh kembang setara dengan Jakarta.
Bukan membangun dari nol
Cak Imin menjelaskan rencana membangun 40 kota di Indonesia setara Jakarta.
Menurut dia, rencana untuk membangun kota itu bukan dari nol.
Baca juga: Anies Bicara soal Praktik Ordal Bareng Mahasiswa hingga Jelaskan Pembangunan 40 Kota Setara Jakarta
Cawapres pendamping Anies Baswedan itu menyebut pemerintah bakal memberikan insentif kepada kota-kota kecil supaya bisa maju seperti Jakarta.
Dia mengatakan anggaran pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebesar sekitar Rp400 triliun bisa memberikan dampak pembangunan lebih merata apabila dibagikan kepada 40 kota kecil yang sudah terbentuk.
"Sehingga 5 tahun sudah (seperti) Jakarta, misalnya Rp400 triliun dibagi 40 kota, itu satu kota mendapat Rp10 triliun," ujar Cak Imin di Semarang, Minggu, (24/12/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.