Pilpres 2024
Survei Poltracking: Elektabilitas PDIP Unggul Tipis dari Gerindra, Pengusung AMIN Rajai Papan Tengah
Elektabilitas PDI Perjuangan berada di posisi pertama berdasarkan hasil survei Poltracking Indonesia terbaru.
Penulis:
Rina Ayu Panca Rini
Editor:
Adi Suhendi
Sementara responden yang belum menentukan pilihan berjumlah 7,8 persen.
Survei tersebut dilakukan pada 20-27 November 2023 dengan populasi survei adalah warga yang memiliki hak pilih.
Target sampel merupakan 1.500 responden dengan margin of error sebesar +/- 2,53 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Median memastikan bahwa sampel dipilih secara acak dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi provinsi dan gender.
2. Survei Ipsos
Lembaga riset internasional Ipsos Public Affairs juga merilis elektabilitas partai politik diketahui merilis survei terbarunya, rabu (10/1/2024).
Survei diketahui dilakukan pada periode 27 Desember 2023-5 Januari 2024.
Total 2.000 responden yang tersebar di 34 provinsi yang diikutkan dalam survei ini.
Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan menggunakan aplikasi Ipsos Ifield yang merupakan system Computer-Assisted Personal Interviews (CAPI).
Sampel diambil dengan teknik multi stage random sampling. Margin of error survei ini +- 2,19 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Berdasarkan hasil survei Ipsos, elektabilitas Gerindra menggeser PDIP.
Gerindra bedasarkan survei Ipsos mengantongi elektabilitas 27 persen, disusul PDIP sebesar 21 persen, Golkar 8 persen, PKB 7 persen, PKS 7 persen, NasDem 6 persen, PAN 4 persen, Demokrat 3 persen.
Sementara PPP dan PSI disebut belum aman karena hanya mengantongi masing-masing 1 persen.
Padahal dalam survei Ipsos yang dirilis 6 September 2023, PDIP tercatat masih memimpin elektabilitas dengan angka 24,33 persen.
Disusul Gerindra dengan angka 18,42 persen, dan Golkar sebesar 9,5 persen.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.