Kamis, 4 September 2025

Pilpres 2024

Ahok Kembali Jelaskan soal Sebut Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja, Singgung Jadi Wapres Cuma Ban Serep

Ahok kembali menjelaskan soal Jokowi-Gibran disebutnya tidak bisa bekerja. Selain itu, dia turut menyinggung menjadi wapres hanya menjadi ban serep.

YouTube Kompas TV
Eks Gubernur DKI Jakarta sekaligus mantan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat menghadiri acara diskusi bertajuk "Ahok is Back" yang digelar di Jakarta, Kamis (8/2/2024). Ahok kembali menjelaskan soal Jokowi-Gibran disebutnya tidak bisa bekerja. Selain itu, dia turut menyinggung menjadi wapres hanya menjadi ban serep. 

TRIBUNNEWS.COM - Mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus eks Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama lagi-lagi menjelaskan terkait pernyataannya yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka tidak bisa bekerja.

Hal ini disampaikannya saat acara “Ahok is Back” yang digelar di Jakarta Selatan, Kamis (8/2/2024).

Awalnya, Ahok memberikan penjelasan terkait pernyataannya yang menyebut Gibran tidak bisa bekerja.

Dia mengungkapkan hal tersebut berkaca dari posisi Gibran yang saat ini menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Meski berhasil menang dalam Pilpres 2024, Ahok menganggap Gibran tidak bisa bekerja lantaran  hanya berstatus menjadi wakil presiden dan disebutnya bakal hanya menjadi ban serep Prabowo.

“Gibran ini wakil (presiden) bos. Dalam struktur negara ini, wakil itu cuma ban serep. Enggak usah ribut. Ban serep, titik,” ujarnya.

Lalu, terkait Jokowi tidak bisa bekerja, Ahok mengungkapkan hal itu disampaikannya lantaran mantan Gubernur DKI Jakarta tidak bisa lagi menjalankan pemerintahan setelah Pemilu 2024.

“Terus, Pak Jokowi bisa kerja? Yang mana kalau Pak Jokowi sudah tidak jadi Presiden lagi, Prabowo (apakah) mau yang kerja Pak Jokowi? Emangnya joki? Presiden di-joki? Masak joki? Iya dong, tapi (pernyataan Ahok) diplesetin,” katanya.

Lebih lanjut, Ahok mengungkapkan masyarakat maupun pejabat publik belum mendengarkan secara lengkap terkait pernyataannya yang menyebut Jokowi dan Gibran tidak bisa bekerja tersebut.

Hal tersebut, sambungnya, membuat banyak pihak menyerang dirinya.

Baca juga: Kapten Timnas AMIN Anggap Kemunculan Ahok Menguntungkan Bagi Anies-Muhaimin

“Wah ini semua yang komentar pasti belum denger semua seluruh video. Pejabat mana ada waktu buat nonton semua sih. Yang ada cuma nonton, semua nyerang gua.”

“Gua sih demen. Ya kalau lu nyerang gua, artinya gua ada masalah nih,” tegasnya.

Lalu, Ahok mengaku telah mendukung Jokowi lantaran telah melakukan nawacita selama menjadi Presiden RI.

“Ya kalau gua enggak punya urusan, biarkan saja anjing menggonggong kafilah berlalu. Artinya enggak ada masalah.”

“Yang penting saya bilang, ini soal nawacita. Kenapa saya (dulu) juga mau dukung Pak Jokowi itu karena nawacita,” kata Ahok.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan