Sabtu, 16 Agustus 2025

Pilpres 2024

Timnas AMIN Kritik Diagram Sirekap yang Mendadak Hilang: KPU Lagi-Lagi Buat Polemik Baru

Diagram hingga bagan perolehan suara Pilpres 2024 dan Pileg 2024 Sirekap di situs pemilu2024.kpu.go.id mendadak hilang sejak Selasa (5/3/2024)

Tribunnews.com/Chaerul Umam
Juru bicara Timnas capres-cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) Billy David Nerotumilena, Rabu (6/12/2023) 

TRIBUNNEWS.COM - Hilangnya diagram hingga bagan perolehan suara Pilpres 2024 dan Pileg 2024 dalam Sistem Rekapitulasi Suara (Sirekap) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara mendadak menjadi sorotan.

Diketahui hal itu terjadi sejak Selasa (5/3/2024) malam pada situs resmi pemilu2024.kpu.go.id milik KPU.

Oleh karena itu, tak ada diagram perolehan suara pilihan presiden serta chart hasil perolehan suara pemilu legislatif DPR, DPRD, dan DPD.

Saat menanggapi hal itu, juru bicara Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), Billy David Nerotumilena, menilai dari awal Sirekap memang sudah bermasalah.

Bahkan, menurutnya Sirekap yang seharusnya menjadi data pijakan masyarakat justru penuh kontroversi.

"Dari semalam diagram tabulasi hilang, bukan hanya suara Pilpres, suara partai dan suara caleg yang sebelumnya hilang," ucap Billy, Rabu (6/3/2024) dikutip dari WartaKotaLive.com.

Seharusnya, kata Billy, Komisioner KPU menyosialisasikan terlebih dahulu apabila ada gangguan.

Yang terjadi saat ini, KPU memberikan penjelasan setelah kejadian tersebut terjadi.

"Sehingga, lagi-lagi menimbulkan polemik baru di tengah masyarakat."

"KPU jangan terus-terus membuat masyarakat bingung, karena masyarakat begitu peduli mengawal suara dan mengawal proses Pemilu," kata Billy.

Menurut Billy, hilangnya diagram Sirekap menunjukkan ketidaksiapan manajemen sistem informasi KPU.

Baca juga: Tayangan Grafik Sirekap Dihentikan, Ini Penjelasan KPU dan Reaksi Partai Politik

"Juga ketidakamanan sistem informasi dari ancaman serangan cyber ataupun alasan terselubung lainnya," kata Billy.

Jawaban KPU

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Idham Holik, menjelaskan bahwa hilangnya diagram hingga bagan perolehan suara baik Pilpres 2024 maupun Pileg 2024 merupakan kebijakan KPU.

KPU, lanjut Idham, saat ini hanya akan menampilkan bukti autentik untuk hasil perolehan suara dalam wujud foto formulir Model C.Hasil.

Diketahui, formulir Model C.Hasil plano di setiap tempat pemungutan suara (TPS) adalah formulir yang dibacakan oleh panitia pemilihan kecamatan (PPK) dalam merekapitulasi perolehan suara peserta pemilu, lalu dituliskan dalam Lampiran Formulir Model D.Hasil.

Namun, Sirekap kerap mengalami gangguan, sehingga mengakibatkan jumlah perolehan suara hasil pindai dan di Model C.Hasil jadi berbeda.

Data yang kurang akurat itu dinilai KPU memunculkan prasangka bagi publik.

"Ketika hasil pembacaan teknologi Sirekap tidak atau kurang akurat dan belum sempat diakurasi oleh uploader, KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara), dan operator Sirekap KPU Kabupaten/Kota akan jadi polemik dalam ruang publik yang memunculkan prasangka."

"(Sehingga) kini kebijakan KPU hanya menampilkan bukti autentik perolehan suara peserta pemilu," kata Idham, Selasa (5/3/2024).

Alasannya, tampilan foto formulir Model C.Hasil plano ini dilakukan untuk memberikan informasi yang akurat ke publik.

Tampilan perolehan suara Pilpres 2024 dan Pileg 2024 Sirekap di situs pemilu2024.kpu.go.id saat ini
Tampilan perolehan suara Pilpres 2024 dan Pileg 2024 Sirekap di situs pemilu2024.kpu.go.id saat ini

Sebagian artikel telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Data Sirekap Pemilu Mendadak Hilang, Timnas AMIN: Bukti Ketidaksiapan Manajemen Sistem Informasi KPU

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Mario Christian Sumampow)(WartaKotalive.com/Yolanda Putri Dewanti)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan