Rabu, 3 September 2025

Pemilu 2024

Nasdem Terima Hasil Pemilu, Surya Paloh Hormati Anies dkk yang Siapkan Gugatan Dugaan Kecurangan

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyebut pihaknya menerima seluruh hasil pemilu, baik pilpres maupun pileg.

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Tiara Shelavie
YouTube KPU RI
Pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dalam debat kelima Pilpres 2024 untuk calon presiden (capres), Minggu (4/2/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Partai Nasdem memilih menerima hasil rekapitulasi Pemilu 2024 yang disampaikan oleh Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) pada hari Rabu, (20/3/2024).

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyebut pihaknya menerima seluruh hasil pemilu, baik pilpres maupun pileg.

"Partai NasDem menyatakan menerima hasil Pemilu tahun 2024 yang telah dilaksanakan pada 14 Februari 2024 yang lalu baik pemilihan anggota legislatif maupun pemilihan presiden dan wakil presiden dalam pemilihan presiden," kata Surya saat konferensi pers di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, pada hari yang sama.

Kata dia, Nasdem juga mengucapkan selamat kepada para peserta pemilu, termasuk kepada tiga pasangan capres dan cawapres, yang telah berkontestasi dalam pesta demokrasi itu.

"Partai Nasdem juga mengucapkan selamat pada pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024," ucapnya. 

Beda sikap Nasdem dengan Anies-Cak Imin

Sikap Nasdem itu berbeda dengan sikap capres dan cawapres yang diusung oleh Nasdem dan anggota lain Koalisi Perubahan, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (AMIN).

Anies-Cak Imin kini memilih mematangkan persiapan guna mengajukan gugatan dugaan kecurangan pemilu oleh kubu Prabowo-Gibran ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Anies menyebut kepemimpinan yang muncul yang proses yang curang bakal memunculkan rezim yang tidak adil.

Kemudian, dia menginginkan bukti-bukti dugaan kecurangan itu dibawa ke MK.

"Dalam prinsip negara demokrasi modern, ketika melihat ketidaknormalan, ketika melihat penyimpangan demokrasi maka langkah yang dilakukan bukanlah marah-marah lalu melakukan agitasi kepada publik."

Baca juga: Partai NasDem Nyatakan Terima Hasil Pemilu 2024 Sekaligus Ucapkan Selamat kepada Prabowo-Gibran

"Tetapi langkah yang dilakukan adalah mengumpulkan semua sinyalemen, semua bukti-bukti, untuk nanti dibawa ke depan hakim, ke depan Mahkamah Konstitusi," ujarnyua.

Menurutnya, langkah mengajukan ke MK merupakan ciri Negara yang modern, matang dan beradab. 

Surya hormati keputusan Timnas AMIN

Surya Paloh tetap menghormati keputusan Timnas AMIN yang berencana menggugat hasil Pilpres 2024.

Dia menganggap pengajuan gugatan itu adalah upaya mencari keadilan dan melakukan evaluasi.

"Kawan-kawan yang besok akan mengajukan ke MK, katakanlah dari Timnas AMIN, saya pikir kita sepakat dari apa yang saya gambarkan tadi penghormatan kita untuk mencari keadilan, upaya untuk mengevaluasi," kata Surya saat konferensi pers. 

Surya menyebut keputusan Nasdem memilih menerima hasil pemilu adalah demi kepentingan persatuan nasional.

"Adakah pilihan lain kecuali tidak menerima? Ada, apa itu? Menolak. Apalagi? Tidak bersikap, tidak menerima, tidak menolak, ya abstain. Nah, Nasdem menyatakan sekali lagi demi kepentingan persatuan nasional ya menerima hasil Pemilu 2024," katanya.

"Berbagai hal yang perlu kita perbaiki, kita harus perbaiki, itulah sikap Nasdem," ujarnya menambahkan.

Pantau pergerakan partai lain

Surya juga mengatakan masih memantau pergerakan partai lain perihal rencana mengajukan hak angket ke DPR guna menyelidiki dugaan kecurangan pemilu.

Dia menyebut partainya masih harus melakukan evaluasi.

"Bagaimana sikap NasDem? Kami akan evaluasi, kami lihat dulu satu per satu partai yang lebih besar posisinya di DPR. Hari ini bukan NasDem sebagai partai terbesar," kata Surya dalam konferensi pers.

Dia berujar masih menunggu langkah PDI Perjuangan sebagai pihak yang menginisiasi rencana pengajuan hak angket.

Baca juga: Ketum Partai NasDem Surya Paloh Masih Tunggu Langkah PDIP dan Partai Lain Soal Rencana Hak Angket

Surya mengklaim wajar jika pihaknya menunggu langkah partai yang lebih besar, termasuk PDIP perihal rencana tersebut.

"Nah kita lihat sejauh mana perjalanannya (langkah PDIP). Jadi bolehlah kita lihat-lihat dulu pada partai yang mendapatkan suara dan kursi terbanyak. Ini jawaban kami."

Prabowo-Gibran ditetapkan sebagai pemenang

KPU telah resmi menetapkan pasangan Prabowo-Gibran sebagai pemenang Pilpres 2024.

Penetapan itu dilakukan menurut  hasil rekapitulasi perolehan suara di 128 wilayah kerja panitia pemilihan luar negeri (PPLN) dan 38 provinsi yang dilakukan oleh KPU.

Prabowo-Gibran tercatat berhasil meraup 96.214.691 suara.

Adapun pasangan nomor urut 1, Anies-Cak Imin berada di belakangnya dengan raihan 40.971.906 suara.

Adapun pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, berada pada posisi ketiga dengan 27.040.878 suara.

Prabowo-Gibran berhasil menang di 36 provinsi, AMIN di 2 provinsi, sedangkan Ganjar-Mahfud tak unggul di satu pun provinsi.

(Tribunnews/Febri/Fahmi Ramadhan/Tribun Jakarta/Satrio Sarwo)

Sebagian artikel ini telah terbit di TribunJakarta.com dengan judul 2 Sikap Berlawanan Anies & NasDem soal Hasil Pilpres 2024: Ada yang Terima Prabowo-Gibran Menang

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan