Jumat, 15 Agustus 2025

Pilgub DKI Jakarta

Berlawanan saat Pilpres, Anies Dinilai Tak akan Diusung Gerindra dan PDIP untuk Pilgub Jakarta

Tak hanya Gerindra, Idil juga meyakini PDIP juga sulit untuk mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta.

Penulis: Reza Deni
Instagram/aniesbaswedan
Anies Baswedan. Pengamat Politik Universitas Padjajaran, Idil Akbar, menilai kecil kemungkinan bagi Gerindra mengusung kembali Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat Politik Universitas Padjajaran, Idil Akbar, menilai kecil kemungkinan bagi Gerindra mengusung kembali Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024.

Diketahui, pada 2017, Gerindra bersama PKS mengusung Anies-Sandiaga di Pilgub DKI Jakarta.

"Logika politik sekarang ini agak susah Gerindra mengusung Anies karena agaknya Gerindra masih punya perasaan yang kurang nyaman ketika dulu Anies menjadi capres dan kemudian berlawanan secara politik dengan Prabowo," kata Idil kepada Tribunnews, Senin (27/5/2024).

Baca juga: Anies Bisa Kembali Menangi Pilkada Jakarta, Tapi Tergantung Siapa Parpol Pengusungnya

Menurutnya, baik Gerindra dan juga Anies memiliki hitung-hitungan tersendiri.

Tak hanya Gerindra, Idil juga meyakini PDIP juga sulit untuk mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta.

Hal yang sama alasanya dikatakan Idil, lantaran PDIP dan Anies berseberangan saat Pilpres.

"Ditambah lagi seingat saya PDIP punya kebijakan bahwa mereka yang ingin diusung itu harus masuk ke PDIP baru bisa diusung, nah ini yang menurut saya perlu dilihat pola kesulitannya," pungkasnya.

Baca juga: Pilgub Jakarta, Demokrat Lebih Condong ke Sudirman Said Ketimbang Anies Baswedan

Diketahui, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menolak berkomentar mengenai Eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang berpeluang kembali maju di Pilkada Jakarta 2024. 

Bahkan, Muzani enggan berbicara kemungkinan usung Anies kembali di Pilkada Jakarta. Padahal, Anies memiliki sejarah pernah diusung Gerindrapada Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu.

"Itu sejarah, ini kan sejarah baru," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/5/2024).

Muzani enggan menegaskan apakah pernyataan itu menjadi tanda Gerindra tidak akan mengusung di Pilkada Jakarta 2024. Dia pun meminta awak media memberikan pertanyaan lain.

"Apalagi (pertanyaan lain, Red)," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Anies Baswedan mulai membuka peluang maju di Pilkada Jakarta 2024 dengan mempertimbangkan segala yang ada. 

Hal itu dikatakan Anies setelah mendapat dukungan dari warga agar maju di Pilkada Jakarta 2024 saat menghadiri acara silaturahmi dan halal bihalal dengan PKL dan Warga Kampung Jaringan Rakyat Miskin Kota di Kampung Marlina, Minggu (19/5/2024).

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan