Kamis, 14 Agustus 2025

Pilgub Jawa Tengah

PDIP Pertimbangkan Usung Kaesang di Pilkada Jawa Tengah 2024, Ini Penjelasan Puan

Puan Maharani mengatakan, nama Kaesang masuk radar PDIP setelah melihat elektabilitasnya menjadi yang tertinggi

Editor: Erik S
KOMPAS.com/Rahel
Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI-P Puan Maharani dan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep di Kawasan Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2023). 

Djayadi lantas membeberkan perolehan tingkat elektabilitas Kaesang jika simulasi 21 nama itu terjadi di Pilkada Jawa Tengah tahun ini.

Hasilnya, Kaesang memperoleh 15,9 persen suara, disusul Kapolda Jateng Irjen pol Ahmad Luthfi 12,9 persen, Abdul Wachid 7,8 persen, Raffi Ahmad 6,8 persen, Bambang Wuryanto 5,8
persen dan Sudaryono serta Hendrar Prihadi masing-masing 4,7 persen.

Ketika hasil itu kembali dikerucutkan menjadi 6 nama, Kaesang kembali unggul dan justru elektabilitasnya makin melejit. Perolehan suara Kaesang dalam simulasi ini mencapai 20 persen lebih dan ungguli Ahmad Luthfi hingga mantan Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen.

Baca juga: PPP Nilai KPU Tidak Berikan Karpet Merah bagi Kaesang Usai Akomodir Putusan MA 

"Jika dikerucutkan menjadi 6 nama, tempat teratas masih ditempati Kaesang Pangarep (25,6 persen), diikuti oleh Ahmad Luthfi (16,1 persen) lalu, Taj Yasin Maimoen (13,4 persen)," kata dia.

Setelahnya, baru ada nama pentolan PDIP Jawa Tengah Bambang Pacul hingga Sudaryono.

"Bambang Pacul 9,7 persen, Abdul Wachid 6,2 persen Sudaryono 6,0 persen. Tidak tahu tidak jawab Rahasia 22,9 persen," kata Djayadi.

Djayadi menyatakan keunggulan Kaesang dalam simulasi 6 nama kandidat ini cenderung signifikan. Perolehan elektabilitas Kaesang melampaui Ahmad Luthfi yang namanya kian dijagokan oleh beberapa partai politik.

"Kaesang Pangarep kalau enam kandidat itu cenderung unggul dari Ahmad Luthfi cukup signifikan unggul hampir 10 persen," tandas Djayadi.

Survei LSI ini digelar dalam kurun waktu periode 21-26 Juni 2024. Adapun target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia di Provinsi Jawa Tengah yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon.

Baca juga: PKB Tetap Dorong Gus Yusuf dan Tak Khawatir Elektabilitas Kaesang di Pilkada Jateng 2024,

Sampel sebanyak 1.200 responden dipilih melalui metode double sampling atau pengambilan sampel secara acak dari kumpulan data hasil survei tatap muka yang dilakukan sebelumnya.

Sekitar 75 ribu responden yang terdistribusi secara acak di Jawa Tengah pernah diwawancarai secara tatap muka langsung dalam kurun waktu 2018-2024. Secara rata- rata, sekitar 74 persen di antaranya memiliki nomor telepon. Jumlah sampel yang dipilih

secara acak untuk ditelepon sebanyak 16.498 data. Jumlah yang berhasil diwawancarai dalam durasi survei tersebut yakni sebanyak 1.200 responden. Adapun margin of error survei diperkirakan kurang lebih 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen asumsi simple random sampling.(tribun network/mam/igm/riz/dod)

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan