Pilgub DKI Jakarta
Pramono Tak Masalah Debat Pilkada Jakarta Dinilai Tak Seru: yang Penting Pilgub DKI Riang Gembira
Pramono Anung memberikan pendapatnya soal penilaian dari Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera yang menyebut Debat Perdana Pilkada Jakarta tak seru.
Penulis:
Faryyanida Putwiliani
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
“Kami menyarankan agar pada debat selanjutnya perlu didalami tentang transformasi Jakarta menjadi kota global dan teknis koordinasi serta sinkronisasi wilayah aglomerasi sebagaimana amanat UU No.2 tahun Thn 2024,” terang Aziz.
Selain masalah pembahasan yang tidak mendalam, Aziz juga menyoroti kondisi debat yang masih kurang kondusif.
Baca juga: 6 Poin Visi Misi RK-Suswono di Debat Pilkada Jakarta: Atasi Kesulitan Gen Z, Pelestarian Budaya
Sebab, banyak penonton di lokasi debat yang berbuat gaduh dan tidak tertib. Mereka meneriakkan yel-yel yang mengganggu jalannya debat.
“Pada debat selanjutnya perlu perlu meningkatkan ketertiban pengunjung dan tindakan sesuai tata tertib berlaku,” ujar Aziz.
Dia juga meminta semua pasangan calon tidak menyampaikan statement yang spekulatif dan tidak mencerdaskan.
Terlebih statemen yang dikaitkan dengan peluang penerimaan Dana Transfer yang ‘lebih besar untuk Jakarta, dimana hal ini dapat menyuburkan perilaku ‘kolutif’ dalam tata kelola pemerintahan dan tidak sesuai dengan semangat pelaksanaan Good Governance.
Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Ketua DPP PKS Sebut Debat Pilkada DKI Kurang Seru Dibanding Anies vs Ahok, Ini Tanggapan Pramono.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Fransiskus Adhiyuda Prasetia)(WartakotaLive.com/Yolanda Putri Dewanti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.