Jumat, 8 Agustus 2025

Efek Rano Karno Picu Elektabilitas Pramono di Jakarta

Survei terbaru menunjukkan Pramono-Rano Karno unggul di Pilgub Jakarta 2024.

Tribunnews.com/Taufik Ismail
Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung-Rano Karno di kawasan Antasari, Jakarta, Minggu, (8/9/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Survei terbaru dari Indikator Politik menunjukkan bahwa pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno, masih memimpin dalam elektabilitas.

Berdasarkan survei tatap muka yang dilakukan antara 30 Oktober hingga 8 November 2024, elektabilitas Pramono-Rano Karno mencapai 42,9 persen.

Sementara itu, survei melalui panggilan telepon yang berlangsung dari 15 hingga 21 November 2024 menunjukkan angka 42,1 persen.

Data Elektabilitas Calon

Survei Tatap Muka

  1. Elektabilitas Pramono-Rano Karno capai 42,9 persen
  2. Elektabilitas Ridwan Kamil (RK)-Suswono 39,2 persen
  3. Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebesar 5,1 persen. 

Survei Panggilan Telepon

  1. Elektabilitas Pramono-Rano mencapai 42,1 persen
  2. Ridwan Kamil (RK)-Suswono elektabilitas 40,5 persen
  3. Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebesar 4,8 persen.

Baca juga: Ahok Blak-blakan soal Kabar Ogah Satu Panggung dengan Anies di Kampanye Akbar Pramono-Rano

Burhanuddin Muhtadi, Founder dan Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia, mengungkapkan bahwa pencapaian ini dipengaruhi oleh efek elektoral dari kepopuleran Rano Karno sebagai pasangan Pramono Anung.

"Dinamika elektoral di Jakarta tampak tidak mengalami perubahan berarti sepanjang tiga minggu terakhir," ujarnya di Gelora Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Burhanuddin mencatat bahwa sekitar 12,8 persen pemilih masih merupakan massa mengambang.

Ia memperkirakan bahwa 25,1 persen dari mereka mungkin akan mengubah pilihan mereka.

Survei ini melibatkan 1.600 warga negara Indonesia di Jakarta yang memiliki hak pilih, yaitu mereka yang berusia 17 tahun atau lebih atau sudah menikah.

Penarikan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling.

Margin of error untuk survei ini diperkirakan sekitar 2,5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Burhanuddin juga menambahkan bahwa populasi Kepulauan Seribu tidak disertakan dalam sampel karena kecilnya jumlah populasi di wilayah tersebut.

Dengan hasil survei ini, Pramono-Rano Karno menunjukkan posisi yang kuat menjelang pemilihan umum mendatang, sementara Ridwan Kamil dan Dharma Pongrekun masih berusaha mengejar ketertinggalan.

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan