Tragedi Priok Berdarah
Polisi Bakal Usut Bentrokan Makam Priok
Polisi tidak tinggal diam menyusul bentrokan yang terjadi antara Satpol PP dan warga yang berusaha mempertahankan makam Mbah Priok. Rencananya polisi akan melakukan pengusutan bersama pihak-pihak yang berkompeten.
Editor:
Yulis Sulistyawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi tidak tinggal diam menyusul bentrokan yang terjadi antara Satpol PP dan warga yang berusaha mempertahankan makam Mbah Priok. Rencananya polisi akan melakukan pengusutan bersama pihak-pihak yang berkompeten.
"Nanti akan disampaikan. Yang jelas (penyelidikan) dari pihak-pihak yang berkompeten," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Boy Rafli Amar di kawasan Makam Mbah Priok, Jakarta Utara, Kamis (15/4/2010).
Meski begitu, penyelidikan bukan prioritas utama. Polisi lebih menaruh perhatian tentang kondisi di kawasan makam dan sekitarnya.
Boy mendatangi kawasan makam Mbah Priok sekitar pukul 12.00 WIB. Usai melihat langsung enam makam yang ada di tempat tersebut, Boy kemudian berbincang-bincang dengan kerabat ahli waris dan pengurus Makam Mbah Priok.
"Tadi saya ketemu sama Habib Sholeh. Kita cuma ngobrol-ngobrol aja," ujarnya.
Perbincangan Boy dengan kerabat dan pengurus Makam Mbah Priok berlangsung selama kurang lebih 30 menit. Setelah itu dia pamit karena harus menghadiri rapat.
Hingga siang, massa terus mengunjungi Makam Mbah Priok. Bukan hanya massa dari FBR dan ormas-ormas lainnya, masyarakat juga berdatangan ke tempat yang tidak jauh dari pintu masuk Terminal Petikemas Koja.