Makin Tinggi Kue Keranjang, Makin Makmur

Laporan Danang Setiaji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selain hidangan mie sebagai simbol panjang umur, hidangan wajib lainnya saat perayaan imlek adalah kue keranjang. Makin tinggi kue keranjang yang disusun, menandakan kemakmuran keluarga tersebut.

Hal ini disampaikan pengurus kelenteng vihara Jin De Yuan Glodok, Djonsen, Minggu (22/1/2012). Dikatakannya, kue keranjang ini nama lainnya adalah Nian Gao. Kue ini dinamakan kue keranjang karena cetakannya dari keranjang. Kemudian filosofi makin tinggi kue tersebut maka makin makmur, berasal dari kata Nian Gao itu.

"Nian itu artinya tahun, kemudian Gao itu kue. Kata Gao ini juga terdengar seperti kata tinggi. Karena itu kue keranjang disusung bertingkat," ujar Djonsen.

Susunan kue ini yakni makin tinggi maka makin kecil kue yang disusun. Maknanya adalah agar ada peningkatan rezeki dan bertambah makmur. Saat zaman dulu, kata Djonsen, semakin tinggi kue yang disusun menandakan kemakmuran keluarga pemilik rumah.

"Kue keranjang ini juga disusun bersama kue mangkok berwarna merah pada bagian atasnya. Ini sebagai simbol kehidupan yang manis, kian menanjak dan mekar seperti kue mangkok," ucapnya.

Ditambahkannya, kue yang disajikan saat imlek pada umumnya jauh lebih manis dari kue yang biasa disajikan. Harapannya, pada tahun mendatang hidup seseorang lebih manis dari tahun sebelumnya.

"Kue lapis legit juga sebagai pelambang datangnya rezeki yang berlapis-lapis. Harapannya bisa dapat merasakan kehidupan yang lebih lebih manis dan lebih legit lagi di tahun mendatang," imbuhnya.