Kasus Diego Michiels
Korban Pemukulan Diego Michels Sempat Minta Visum
Mef Paripurna, korban pemukulan pesepakbola Diego Michels sempat mendatangi Polda Metro Jaya untuk minta dibuatkan visum
Penulis:
Theresia Felisiani

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mef Paripurna, korban pemukulan pesepakbola Diego Michels sempat mendatangi Polda Metro Jaya untuk minta dibuatkan visum.
"Korban (pelapor) datang pukul 05.00 WIB, lalu oleh petugas SPK diminta membuat visum dan kembali lagi ke Polsek untuk membuat laporan, sampai saat ini belum ke Polsek. Dan anggota masih melacak apakah jadi dibuatkan laporan atau tidak," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis(8/11/2012)
Rikwanto menjelaskan, Mef juga sempat menyambangi Polsek Tanah Abang untuk membuat laporan.
"Pemukulan oleh seseorang berinisial DM (Diego Michael) memang ada seorang laki-laki berstatus mahasiswa datang ke SPK Polsek Tanahabang lapor dia dipukul oleh DM," ujar Rikwanto.
Pelapor tersebut dikatakan Rikwanto mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya yakni luka di mata kanan dan kiri, dagu, hidung, dan dahi.
Lalu oleh petugas SPK, pelapor diminta untuk menjalani visum di sebuah rumah sakit. Lalu selasai itu barulah membuat laporan. Namun sampai dengan saat ini pelapor tersebut tidak kunjung datang untuk membuat laporan.