Demo Perangkat Desa
Ini Alih Arus yang Disiapkan Polisi
AKBP Wahyono mengatakan apabila terjadi peningkatan jumlah massa maka anggotanya di lapangan akan memberlakukan pengalihan arus.
Penulis:
Theresia Felisiani
Editor:
Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - - Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya sebelumnya telah mengimbau para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan di depan DPR RI pasalnya, Jumat (14/12/2012) akan ada demo dari ribuan perangkat desa.
Wakil Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya, AKBP Wahyono mengatakan apabila nantinya terjadi peningkatan jumlah massa maka anggotanya di lapangan akan memberlakukan pengalihan arus agar tidak terjadi kemacetan.
"Mengingat akan bertambahnya jumlah massa dari perangkat desa yang melaksanakan aksi penyampaian pendapat di DPR/RI, kami sudah menyiapkan pengalihannya," terang Wahyono.
Pengalihan arus tersebut dijelaskan Wahyono yakni mulai dari :
a. Arah Semanggi : Semanggi-Jl. Gerbang Pemuda-Jl. Gelora-Jl. Gelora 1/Jl. Palmerah Utara.
b. Arah Jl. Sisingamangaraja/Jl. Sudirman : Jl. Asia Afrika/Jl. Pintu 1 Senayan-Jl. Asia Afrika-Jl. Gelora-Jl. Gelora 1/Jl. Palmerah Utara.
c. Arah Jl. S. Parman : Jl. Pejompongan-Jl. Penjernihan/Jl. Gelora 1.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, sekitar 8500 orang perangkat desa yang tergabung dalam elemen Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) dan Aliansi Desa Indonesia, Jumat (14/12/2012) akan menggelar aksi unras di depan DPR RI.
Informasi yang dihimpun Tribunnews.com dalam aksinya massa menuntut pemerintah segera memasukkan pasal perangkat desa PNS dalam RUU Desa. Dan pemerintah segera mengesahkan Undang-undang Desa.
Aksi ini sudah diberitahukan ke pihak kepolisian dan mendapatkan penjagaan dari Polsek Tanah Abang, Polres Jakarta Pusat serta Polda Metro Jaya. Aksi rencananya berlangsung mulai pukul 09.00 wib- 17.00 wib.
Sebelumnya, beberapa bulan lalu ratusan perwakilan perangkat desa yang tergabung dalam Parade Nusantara juga pernah menyambangi gedung DPR RI.
Kedatangan mereka saat itu yakni menyerahkan surat dukungan dari 332 bupati, dan para Ketua DPRD terhadap UU Desa. Rombongan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Parade Nusantara, Sudir Santoso.