Ayah Bunuh Anaknya dengan Bantal Jalani Tes Kejiwaan
Faisal merupakan ayah yang diduga membunuh anaknya, Karin Anasya Ameru, yang masih berumur tiga bulan
Penulis:
Dennis Destryawan
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polsek Kelapa Gading membawa Faisal Amir, ayah yang diduga membunuh anaknya, ke Polda Metro Jaya.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Nasriadi mengatakan, Faisal akan menjalani pemeriksaan psikologis di Polda Metro Jaya, Kamis (10/8/2017).
Faisal merupakan ayah yang diduga membunuh anaknya, Karin Anasya Ameru, yang masih berumur tiga bulan, di Apartemen Gading Nias, Jakarta Utara.
"Kami periksa psikologisnya untuk mengetahui kondisi kejiwaan dia," kata Nasriadi saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (10/8/2017).
Pihak kepolisian akan memeriksa Faisal di Gedung Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya. Ia datang bersama sejumlah penyidik dari Polsek Kelapa Gading.
Nasriadi mengatakan kondisi kejiwaan Faisal dipertanyakan setelah akhirnya mengakui perbuatannya membunuh. Dia kerap memberikan keterangan yang ngawur.
"Dia terakhir mengakui membunuh karena kesal. Karena itu kami periksa dulu kondisi kejiwaannya," kata Nasriadi.
Sebelumnya, pembunuhan itu terjadi di Tower Dahlia 10 KP Apartemen Gading Nias di Jalan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Selasa (8/8/2017).
Faisal diduga membunuh anaknya dengan cara menyekap sang anak dengan bantal.
Nasriadi menerangkan, kejadian bermula saat sang ayah tengah tidur siang bersama korban pada Selasa (8/8/2017) sekitar pukul 14.00 WIB. Pada saat terbangun sekitar pukul 17.00 WIB, kemudian sang ayah keluar kamar tidur dalam kondisi lampu masih mati dan ruang tamu juga masih mati lampunya.
Baca: Klarifikasi soal HTI, Adhyaksa Dault Bertemu Presiden Jokowi
Kemudian pelaku menyalakan lampu ruang tamu dan langsung membuat susu untuk korban. Saat susu sudah selesai, pelaku masuk ke dalam kamar sambil menyalakan lampu kamar tidur.
"Sang ayah mengaku melihat korban sudah terbujur kaku dan tertutup bantal dengan posisi miring kekanan dan sudah mengeluarkan muntah serta buang air besar," ujar Nasriadi.
Melihat keadaan itu, sang ayah langsung membersihkan semuanya dan menghubungi saksi bernama Lily dan melaporkan ke petugas keamanan apartemen. Kemudian, petugas dari Polsek Kelapa Gading langsung mengadakan olah TKP di lokasi untuk melihat kondisi korban.
Dari tubuh korban terlihat seperti ada warna kemerah-kemerahan. Selanjutnya untuk mengetahui penyebab kematian dilakukan penyelidikan dan membawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
"Dari hasil penyelidikan ternyata terungkap sang ayah yang membunuh korban. Saat ini kami sedang mendalami kasus ini dan sang ayah sudah ditetapkan tersangka," kata Nasriadi.